Ketika Agung Pribadi Dibuat Kaget oleh Keputusan Daniel Roekito

Ketika Agung Pribadi Dibuat Kaget oleh Keputusan Daniel Roekito

REPUBLIKBOBOTOH - Agung Pribadi mendapatkan kepercayaan tampil oleh pelatih Persib saat itu, Daniel Roekito saat menghadapi Sriwijaya FC di Gelora Jakabaring, Palembang pada 12 Januari 2010. Kesempatan itu menjadi debut profesionalnya bersama Persib.

Kaget, tentu dirasakan Agung saat tahu didapuk mengawal lini tengah Persib bersama Nova Arianto dan Baihakki Khaizan. Pasalnya saat itu usia Agung terbilang masih muda dibanding pemain bertahan lainnya.


"Debut lawan Sriwijaya ku Om Daniel Roekito dipercaya jadi stoper pas debut nepi beres. Reuwas oge. Masih umur 21. Pas eta teh Maman Abdurahman, Nova Arianto, Baihakki Khaizan, Agung di Stoper," ujar eks pemain Persela Lamongan itu di program Podkesan REPUBLIK BOBOTOH.

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Beberapa hari sebelum pertandingan dimulai, Agung menduga bahwa namanya hanya akan dijadikan pemain cadangan. Terlebih ada dua nama pemain muda lainnya selain Agung, yakni Yudi Khoerudin.

Saat briefing menentukan line-up, Daniel Roekito mengumkan bahwa Agung akan bermain sejak menit awal. Agung pun terkejut karena tidak membayangkan sebelumnya untuk tampil di laga tandang.

"Pas briefing teh saya kira Om Daniel mau tunjuk Yudi Khoerudin buat jadi stoper, ternyata saya. Pas pengumuman stoper itu Agung, saya kaget. Tapi saya siap pas dikasih kesempatan main di tandang," tambahnya.

Saat tampil, Agung harus menghadapi para bintang sepakbola Indonesia seperti M. Ridwan, Supardi, Firman Utina, Ponaryo Astaman dan penyerang fenomenal asal Saint Kitts dan Nevis, Keith Kayamba Gumbs.

"Lawan Kayamba Gumbs, M.Ridwan, Supardi, Firman Utina, Ponaryo. Saya mah gak mikir siapa lawan saya kaget pas briefing ada salah seorang bek yang akumulasi dan bawa Yudi Choerudin, Nova, Baihakki, dan Agung," imbuh Agung.

Meski di laga itu Persib menelan kekalahan telak, Agung merasa pengalaman tersebut menjadi modal berharga.

"Menikmati dan enak, sampai pas beres sharing sama Ebol, udah bener dan minta ditingkatkan lagi," tuntasnya. (Raffy Faraz Ramadhan)

https://www.youtube.com/watch?v=r2NKSLRw5u8&pbjreload=101

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini