Agung Pribadi Pernah Merasakan Resah dan Tidak Tenang Setiap Hari Minggu, Kenapa?

REPUBLIKBOBOTOH - Setiap hari minggu, rasa gelisah dan tidak tenang selalu dirasakan Agung Pribadi saat namanya masih tercatat sebagai punggawa Persib U-21 pada tahun 2008 silam.

Penyebabnya, latihan fisik yang harus dijalankan pada hari Sabtu dan Senin bersama Persib U-21. Dibawah asuhan Indra M. Thohir, skuat Persib U-21 2008 diharuskan mempunyai fisik yang prima.

Agung Pribadi yang tergabung dengan tim Persib U21 2008 menjelaskan bahwa rekan setimnya selalu tidak nyaman untuk menghabiskan libur di akhir pekan. Pasalnya di hari Senin, tim Persib U21 sudah ditunggu latihan fisik ala Indra Thohir.

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)

"Latihanna ya udah tau sendiri lah, pokoknya setiap Senin fisik sudah pasti dengan Sabtu. Jadi Agung kan diklat Persib pas dilatih Pak Indra Thohir. Jadi Senin dan Sabtu itu pas Minggu-nya gak tenang kalau mau main (liburan). Karena sudah mikirin Senin," ujar pemain yang akrab disapa Bacun itu di program Podkesan REPUBLIK BOBOTOH.

Agung juga menambahkan bahwa rekan-rekannya kerap mengeluh saat mendapat hari libur. Pasalnya di hari Minggu selalu merasa tidak tenang karena memikirkan program latihan di esok hari.

"Jadi pas udah libur hari Minggu kadang ngareluh males karena sudah mikirin besoknya, fisik deui. Jadi libur poe minggu teh teu tenang. Udah mikirin besokna cape," tambahnya.

Akan tetapi Agung dan rekan setimnya tetap berlatih meski hatinya tetap tidak tenang di hari Senin. Dengan latihan tersebut terbukti Persib U21 di tahun 2008 mendapatkan hasil yang cukup baik dengan meraih peringkat ketiga usai mengalahkan PSM U21 di perebutan peringkat ketiga.

"Pas pertama mah nama legend udah bawa Persib juara, segan. Tapi kesini kesini di Diklat dua tahun," tuntasnya. (Raffy Faraz Ramadhan)

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News