Menyikapi Hasil Putaran Pertama, Frontline Boys Club Sampaikan 6 Catatan untuk Persib

Menyikapi Hasil Putaran Pertama, Frontline Boys Club Sampaikan 6 Catatan untuk Persib Frontline Boys Club. (Kris Andieka/Republik Bobotoh)

REPUBLIK BOBOTOH - Salah satu komunitas suporter Persib, Frontline Boys Club menyampaikan enam poin, menyikapi pencapaian Persib di putaran pertama Liga 1 2021.

Persib saat ini bertengger di posisi kedua klasemen sementara Liga 1 dengan raihan 34 poin hasil dari 17 kalli main, 10 kali menang, 4 kali seri, dan 3 kali kalah.

Tim kebanggaan bobotoh tersebut berhasil meraih poin sempurna pada laga pamungkas putaran pertama melawan Persik Kediri dengan skor 1-0.

"Seiring dengan kemenangan atas Persik Kediri, Persib telah resmi menuntaskan separuh perjalanan dalam mengarungi Liga 1 2021. Persib saay ini menampatkan diri di jajaran penantang juara pada musim dengan berada di posisi kedua klasemen sementara," demikian pernyataan Frontline Boys Cub dalam rilis yang diterima REPUBLIKBOBOTOH.COM.

Untuk menjaga kans Persib meraih gelar juara, ujar Frontline Boys Club, pihaknya menyampaikan beberapa catatan untuk tim kebanggaannya tersebut.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Berikut 6 catatan Frontline Boys Club untuk Persib

1. Pelatih terlalu angkuh dan tidak bisa melindungi pemain, terlebih saat Persib tidak berhasil memenangkan pertandingan. Pelatih selalu menyalahkan pemain dan tidak pernah merasa bersalah.

2. Manajemen terlalu lugu, bermain aman, dan tidak mendengar aspirasi bobotoh.

3. Manajemen tidak menggunakan media resmi dan lebih memilih memberikan info kepada beberapa orang atau media non-offcial, sehingga menimbulkan asumsi liar yang bisa membuat perpecahan di kalangan bobotoh.

4. Pemain di lapangan tidak menyatu sebagai sebuah tim. Tidak ada chemsitry dan rasa percaya antar pemain

5. Hendaknya pemain juga menjaga statmen internal tim, agar tidak ada campur tangan dari mantan pemain yang lagi-lagi berpotensi membuat perpecahan di kalangan bobotoh.

6. Pelatih, manajemen, dan pemain hendaknya lebih paham arti makna rivalitas dan mampu menjaga gengsi bobotoh.

Untuk semua bobotoh mari kita tetap ada di jalur yang netral untuk Persib yang lebih baik. Tidak bergerak untuk kepentingan pribadi dan menghilangkan prasangka buruk sesama bobotoh. Agar tidak terjadi perpecahan di kalangan bobotoh sendiri.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Tim Republik Bobotoh | Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini