Bakal calon ketua PSSI, Mochamad Iriawan, membicarakan banyak hal saat bertemu rekan media (Foto: Topskor / Jessica Margaretha)
REPUBLIKBOBOTOH - Kompetisi Liga 1 2020 kemungkinan besar bakal dihentikan jika kompetisi kasta tertinggi Indonesia itu tak bisa digelar pada November 2020.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan, jika Liga 1 2020 dilanjutkan Desember atau Januari 2021, sulit bagi PT Liga Indonesia Baru untuk memutar kompetisi.
Persoalannya kata pria karib disapa iwan bule ini, pada April sudah memasuki bulan puasa dan Mei-Juni, PSSI harus fokus sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
“Jadi kalau dipaksakan pun pada bulan Agustus 2021, tapi itu juga sulit bagi PSSI dan klub-klub Liga 1 untuk mengikuti agenda FIFA dan AFC,” kata Iwan Bule mengutip dari laman resmi PSSI.
Sebelumnya, kompetisi Liga 1 2020 akan digelar pada 1 Oktober 2020, namun harus ditunda seiring tidak dikeluarkannya izin keramaian dari pihak Polri.
Masih meningkatnya kasus COVID-19 menjadi alasan Polri tak mengeluarkan izin keramaian untuk Liga 1 dan 2 2020.
Di sisi lain, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) mengatakan penundaan kompetisi akan berdampak kepada mental pemain.
"Kalau kita ngomongin itu, mungkin ke masalah semangat dan persiapan ya. Karena memang sudah semangat-semangatnya nih, persiapan juga udah lumayan kita jalankan, bukan hanya pemain, pelatih juga, sekitar satu setengah bulan gitu ya,” ucap Ponaryo Astaman selaku General Manager APPI saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Selasa 29 September 2020.
"Sekarang ini kan ada di puncak ibaratnya nih, udah siap main, tapi kalau ditunda begini, ya otomatis harus diturunkan lagi load-nya, kemudian diatur ulang lagi beban pelatihannya, grafiknya diturunkan, intensitasnya juga diturunkan kembali,” tuntasnya. (Kris Andieka)
- Video