Kiper Persib Deden Natsir. (Kris Andieka)
REPUBLIKBOBOTOH - Penjaga gawang Persib Bandung M. Natshir Fadhil Mahbuby atau yang karib disapa Deden sama sekali tidak menyimpan dendam pasca cedera patah tulang tibia dan fibula saat menghadapi Persija tahun 2019 silam.
Saat itu Deden terlibat benturan dengan pemain Persija, Bruno Matos. Menurutnya, benturan tersebut memang tidak biaa dihindari karena terjadi sangat cepat.
Pada saat itu, kiper kelahiran 1993 tersebut menjelaskan situasi di lapangan memang sulit diprediksi. Ia juga menilai situasi tersebut layaknya tabrakan kendaraan yang tengah melaju kencang.
"Engga (dendam), karena itu bola 50:50 memang saya ambil bola dan lawan pun ambil bola, itu kejadian semua saya kira menjadi gelap saja layaknya tabrakan di motor," ujar Deden di YouTube Persib.
Meski tidak tahu kejadian secara detailnya, Deden mengaku fokusnya memang tertuju untuk menghalau bola. Hanya saja dalam kasusnya tersebut terlihat, tak ada unsur kesengajaan dari Bruno Matos untuk mencederainya.
"Jadi gak tahu kejadian jelasnya karena saya sudah gelap saja tiba tiba kejadian. Saya mengakui kejadian itu tidak ada unsur kesengajaan," pungkasnya.**