Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts. (Kris Andieka/Republik Bobotoh)
REPUBLIKBOBOTOH - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) 'memaksa' warga untuk lebih banyak berdiam diri di rumah. PPKM diterapkan pemerintah untuk menekan penularan Covid-19 di Indonesia yang terbilang masih tinggi.
Begitu pun yang dilakukan pelatih Persib Bandung, Robert Alberts. Ia mengaku lebih banyak menghabiskan waktu di rumah untuk mendukung gerakan pemerintah itu.
Menurut Robert, berdiam diri di rumah menjadi satu-satunya pilihan selama PPKM diberlakukan. Pelatih asal Belanda inipun mengaku takut dengan kondisi yang saat ini sedang terjadi.
"Saya harus tetap tinggal di rumah tentunya. Itu juga yang dilakukan dengan keluarga saya. Jadi tidak banyak yang bisa kami lakukan. Karena sedang PPKM, kami tidak bisa pergi kemana-mana. Tidak banyak yang bisa dilakukan karena saya sangat takut ketika berada dalam kondisi saat ini," kata Robert Alberts dikutip dari laman resmi klub.
Namun, lanjut Robert, apabila kondisi memaksannya untuk keluar rumah, ia tak lupa menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Mencoba melawan situasi Covid-19 seperti yang dijelaskan oleh pemerintah. Semua harus mengikuti itu. Karena itu adalah satu-satunya cara untuk menghadapi Covid-19 yaitu dengan menjaga jarak, tidak melakukan kontak, memastikan ketika keluar rumah benar-benar menjaga kebersihan dan menggunakan masker," ujarnya. **