Kiper Persib Bandung, I Made Wirawan. (Kris Andieka/Republik Bobotoh)
REPUBLIKBOBOTOH - Penjaga gawang Persib, I Made Wirawan mengaku belum pernah menangis saat gawangnya dibobol oleh tim lawan.
Namun ia mengaku sempat meneteskan air mata ketika gagal meraih target bersama Persib beberapa tahun lalu.
Baginya, meluapkan emosi berlebih tak akan membantu tim untuk meningkatkan motivasi.
Oleh karena itu, ia lebih memilih tetap fokus pada pertandingan tersebut dibanding meluapkan emosi berlebih saat pertandingan masih berjalan.
"Kalau gak salah gak pernah (nangis), gak nangis, tapi kalau setelah pertandingan terus kalah ya nangis pernah, tapi kalau saat kebobolan gak pernah karena saat kita kebobolan kita harus tetep fokus sampai pertandingan selesai," kata Made di YouTube Persib.
Made menceritakan, tentang momen yang tidak bisa ia lupakan pada babak semi final Piala Presiden musim 2017.
Pada saat itu target timnya harus sirna usai kalah di babak adu penalti kontra Borneo FC.
Made mangaku air matanya pecah saat timnya kalah dari Borneo FC. Terlebih lagi kesedihan itu semakin berlipat kala ia melihat Bobotoh bersedih karena timnya tak bisa melangkah ke babak Final.
"Tapi kalau nangis itu pernah saat moment yang kita pingin banget menang tapi kita gak bisa memang dan kalah. Yang aku ingat sih dulu pas lawan Samarinda di Jalak Harupat, kita kalah yang Piala Presiden, itu sedih banget," tuntasnya.**