Dokumentasi pertandingan Persib vs Bali United. (Ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Persib Bandung harus melewati jalan terjal guna merebut puncak klasemen sementara Liga 1 2021/2022. Tim besutan Robert Alberts itu akan menghadapi laga penuh gengsi dan prestisius kontra Bali United.
Hanya saja pencapaian Persib saat bersua Bali United amatlah buruk dalam 3 musim terakhir. Dari enam pertemuan yang terjadi, Maung Bandung tak sekali pun meraih kemenangan.
Pada musim 2017, Bali United berhasil meraih 1 kali kemenangam di Stadion Dipta setelah Marcos Flores mencetak gol di babak pertama. Sedangkan saat bentrok di Stadion GBLA, keduanya harus rela berbagi poin dengan kedudukan akhir 0-0.
Pada musim berikutnya, dua kali pertemuan selalu berakhir dengan skor imbang. Saat laga di Stadion Dipta, skor berakhir 0-0. Sedangkan di Gelora Bandung Lautan Api, laga yang dikenal sarat gengsi itu berakhir dengan skor 1-1.
Di Liga 2019, dua kali bentrok kandang dan tandang, dua kali pula Maung Bandung keok.
Pemain Persib, Supardi Nasir mengaku tak ingin ambil pusing terkait torehan timnya di 6 pertandingan terakhir di Liga 1. Pasalnya, torehan tersebut hanyalah masa lalu dan kini tim Persib sangat optimis untuk memutus rekor tersebut.
"Itu hanya rekor, saya tidak terlalu memikirkan rekor, saya pikirkan apa yang mau kita lakukan ke depan sekarang," ujar Supardi kepada wartawan pada Rabu, 15 September 2021.
Pemain yang akrab disapa Bang Haji itu juga mengungkapkan bahwa saat ini timnya sudah melupakan torehan buruk tersebut. Ia berharap torehan tersebut bisa terhenti di laga yang akan tersaji pada akhir pekan ini.
"Itu masa lalu kita lihat ke depan. Oke kita boleh mengingat itu tapi jangan dijadikan patokan, yang harus kita lihat di depan." tuntasnya.**