ILUSTRASI: Logo Liga 1 2021-2022.
REPUBLIK BOBOTOH - PT Liga Indonesia Baru (LIB) melakukan komunikasi dengan tim Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali soal kompetisi Liga 1 yang sudah berjalan tiga pekan.
Pertemuan tersebut digelar di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jakarta Pusat, Jumat 17 September 2021.
Dalam pertemuan tersebut, Luhut Binsar Pandjaitan memberikan lampu hijau kepada LIB soal kompetisi di Indonesia. "Sudah baik. Mainkan saja," kata Luhut dikutip dari laman resmi Liga 1.
Sebelum bertemu Luhut, LIB sudah berkomunikasi lebih dulu dengan Septian Hario Seto, salah satu anggota tim PPKM Jawa-Bali yang kesehariannya menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Marves.
Dalam komunikasi dengan Septian Hario Seto itu, Akhmad Hadian Lukita menjelaskan panjang lebar tentang penerapan prokes yang sudah diterapkan selama bergulirnya BRI Liga 1 2021/2022.
“Saya informasikan ke beliau bahwa semua prokes dijalankan dengan ketat dan sampai saat ini nihil kasus yang terpapar Covid-19. Beliau juga berpesan agar semua stakeholder tetap patuh dan disiplin dalam penerapan prokes,” jelasnya.
Lebih lanjut, LIB juga menjelaskan tentang rencana perhelatan kompetisi Liga 2 2021. Terutama terkait jumlah peserta, format pertandingan, penentuan tuan rumah babak penyisihan grup, sampai dengan waktu yang dibutuhkan untuk menggelar semua pertandingan.
“Pada prinsipnya, LIB mendapatkan dukungan dari tim PPKM Jawa-Bali dan kami harus berkomunikasi secara intensif. Setiap perkembangan harus dikomunikasikan bersama,” pungkas Akhmad Hadian Lukita.**