Shin Tae-yong (PSSI.org)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkapkan alasan dibalik tidak dipanggilnya Osvaldo Haay. Shin mengatakan, Osvaldo tidak memberi tahu dirinya mengapa tidak datang saat pemusatan latihan berlangsung sekitar sepuluh hari lalu.
“Saat ini saya tidak memanggil lagi Osvaldo karena dia tidak mau bergabung saat pemusatan latihan yang dimulai tanggal 19 September lalu. Dia bilang sakit, namun tidak ada pemberitahuan ke saya. Pemain harus memiliki tanggung jawab dan disiplin tinggi. Apalagi ini pemanggilan timnas Indonesia," ujar Shin Tae-yong dikutip dari laman resmi PSSI.
Pelatih asal Korea Selatan ini juga menyinggung soal tanggung jawab besar pemain yang dipanggil timnas. Meskipun mempunyai nama besar di kancah sepak bola tanah air, pemain yang dipanggil harus memperlihatkan profesionalitas dan disiplin,
Bahkan dalam laman resmi PSSI tertulis, pemain jangan menganggap timnas Indonesia sebagai tim tarkam yang bisa seenaknya.
“Sebagai pelatih timnas Indonesia, saya ingin pemain, selain kerja keras juga harus memiliki rasa tanggung jawab yang besar, disiplin, dan sikap yang baik. Kalau pemain tidak bisa begitu, saya yakin pemain tidak akan berkembang lebih baik.”
Selama menukangi timnas Indonesia, pelatih asal Korea Selatan itu telah beberapa kali memulangkan pemain yang indisipliner dan memiliki sikap tidak baik.
“Saya mau tegaskan kalau pemain dipanggil dan menjadi pemain timnas harus melakukan pengorbanan diri terhadap negara. Jadi kalau tidak ada hati dan sikap seperti itu, tidak usah datang ke pemusatan latihan. Tolong kerja samanya untuk mengembangkan sepak bola Indonesia,” tutup pelatih berusia 52 tahun tersebut.
Sebelumnya diberitakan, Shin Tae-yong juga memulangkan Rifad Marasabessy dari pemusatan latihan Timnas Indonesia.
“Rifad (Marasabessy) datang melebihi waktu yang telah ditentukan untuk berkumpul di hotel. Ia tidak memberitahu saya alasan keterlambatannya. Karena itu saya mengeluarkannya dari pemusatan latihan,” kata Shin Tae-yong.
Pemusatan latihan ini sebagai persiapan Timnas Indonesia menghadapi Taiwan di playoff kualifikasi Piala Asia 2022 yang berlangsung di Thailand, 7 dan 11 Oktober mendatang.**