Gelandang Persib, Marc Klok. (MO Persib)
REPUBLIK BOBOTOH - Lini tengah Persib Bandung saat tampil menghadapi Arema FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Ahad 28 November 2021 mendapat sorotan dari pelatih Robert Alberts.
Pada pertandingan tersebut, gelandang naturalisasi Marc Klok beberapa kali bermain melebar dan hal ini tidak seperti laga-laga sebelumnya.
Robert mengakui bahwa dalam pertandingan itu lini tengah pasukannya bermain kurang baik ketimbang Arema. Gelandang Persib dinilai kurang cepat dalam mengcover lini kedua.
"Saya rasa lini tengah kami agak kurang bagus dalam memenangi duel bola dan sedikit terlambat saat mendapat second ball," kata Robert Alberts usai pertandingan.
Padahal, kata dia, anak asuhnya sudah mengetahui gaya permainan Arema dan bersiap untuk mengantisipasi pasukan Eduardo Almeida. Namun fakta berbicara lain, Persib pun kalah tipis 0-1 dari Singo Edan.
"Meski kami sudah mengetahui permainan dari Arema dan bersiap untuk itu, tapi seperti yang sudah saya katakan dan mengulanginya lagi, pemain kami mengawali pertandingan tidak pada level yang saya harapkan untuk merebut puncak klasemen," ujar pelatih yang kerap mengenakan topi golf tersebut.
Arema, lanjut Robert, mampu mengatasi situasi tersebut. Carlos Fortes dkk dinilai lebih siaga dan menampilkan permainan yang lebih cepat. Karena hal itu pulalah gawang Persib harus jebol di menit 17 melalui Dendi Santoso.
"Dan Arema bermain sedikit lebih cepat, lebih bersiaga menghadapi situasi tersebut dan itu menyebabkan kami kebobolan di 20 menit awal," ungkap Robert Alberts.
Untungnya, lini tengah Persib mampu bermain lebih baik pada babak kedua. Meskipun akhirnya Persib tak mampu mencetak sebiji gol pun dalam pertandingan tersebut.
"Setelah itu kami sudah mulai kembali bertanding seperti biasanya, lini tengah di babak kedua cukup dominan jika dibandingkan di babak pertama," pungkas Robert Alberts.**