Pelatih Persib Robert Alberts. (Ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Di tengah lonjakan kasus Covid-19 di Liga 1 2021, Persib Bandung hati-hati dalam membuat program latihan.
Setidaknya ada empat pertimbangan yang menentukan program latihan untuk para pemain Persib.
Tim pelatih sendiri selalu mengkomunikasikan hal tersebut dengan manajemen.
Baca Juga: Pasien Positif Omicron Tanpa Gejala Cukup Isoman di Rumah, Berikut Ini Penjelasan dari Kemenkes
Pelatih Persib Robert Alberts tak menampik bahwa ia sudah beberapa kali melakukan penyesuaian program latihan yang diselaraskan dengan situasi yang terjadi saat ini.
Robert mengatakan, program latihan tersebut bukan hanya soal jumlah pemain yang ada, tetapi melihat faktor lain seperti ketersediaan lapangan, penundaan jadwal pertandingan, dan risiko penularan Covid-19.
"Kami mempertimbangkan soal ketersediaan lapangan, penundaan pertandingan, ketersediaan pemain dan soal risiko paparan terhadap pemain dan orang lain dalam menyusun program latihan," ungkap pelatih asal Belanda tersebut dikutip dari laman resmi Persib.
Robert mengakui bahwa program latihan Persib dalam beberapa pekan ini berjalan sulit.
Tim pelatih harus memutar otak dan melakukan improvisasi dalam latihan dan menjaga kebugaran anak asuhnya.
"Jadi, dalam satu setengah minggu terakhir ini sudah berjalan sangat sulit. Kami harus berimprovisasi untuk menjaga pemain tetap bugar dan aman untuk lainnya," imbuhnya.
Baca Juga: Waduh! Kiper Timnas Argentina Posting Foto Selfie Bugil di Instagram, Ternyata Begini Ceritanya
Baca Juga: Pelaku Penikaman Suporter Sepak Bola Di Yunani Dijatuhi Hukuman Penjara
Dalam menyusun program latihan, tim pelatih juga selalu mengedepankan faktor keselamatan dan kesehatan.
Prinsip utama itulah yang jadi pegangan dalam implementasi kegiatan tim. Sebab menurutnya, kemanusiaan, keselamatan, kesehatan menjadi hal utama.
"Terpenting adalah pemain selamat dan sehat. Itu semua yang selalu menjadi prioritas kami. Apa yang telah terjadi pada kami, telah melalui prosedur terbaik agar semua orang tetap sehat," ucapnya.**