REPUBLIK BOBOTOH - Tim Barito Putera mendatangkan pelatih Rahmad Darmawan untuk menggantikan Djajang Nurdjaman di putaran kedua Liga 1 2021.

Setelah ditangani Rahmad Darmawan, performa Barito Putera mulai membaik dan kini mampu keluar dari zona merah.

Barito mamapu meraih kemenangan tiga kali berturut-turut masing-masing dari PSIS Semarang, Persipura Jayapura dan terbaru Persela Lamongan.

Namun hasil gemilang ini tak membuat Rahmad Darmawan puas dengan penampilan anak asuhnya.

Rahmad Darmawan mencontohkan banyak kesalahan yang dilakukan anak-anak Barito kala membungkam Persela Lamongan dengan skor 4-2.

"Kami mengawali permainan dengan tempo yang saya inginkan, tetapi ada beberapa kesalahan mendasar yang justru dilakukan, dan itu sangat sepele," ungkap Rahmad dikutip dari Indosport.

Seperti saat gol pertama Persela Lamongan yang berasal dari bola mati, diakui sebagai kesalahan pemain Barito Putera yang tidak menutup penuh pergerakan pemain lawan.

"Ada tugas corner kick, mereka sudah tahu siapa harus mengawal siapa. Tetapi, lawan justru mendapatkan back pass yang mudah sekali, sehingga bisa mendapatkan gol," tambahnhya.

Kemudian, pemain asing, Kim Jin-sung juga melakukan salah umpan ke pemain Persela, sehingga Gian Zola akhirnya ikut membobol gawang Barito yang dikawal oleh M. Riyandi.

"Kim sudah menjalankan instruksi dengan baik. Kalau dia membuat sebuah kesalahan, itu bukan kesalahannya pribadi, saya lebih menyebutnya kesalahan tim," ujar Rahmad.

Banyaknya catatan evaluasi anak-anak Barito bukan tanpa alasan bagi Rahmad Darmawan, pasalnya pada laga berikutnya akan menghadapi Persija Jakarta.

"Secara keseluruhan anak-anak bermain dengan baik. Tentu tetap ada kekurangan, dan itu menjadi pekerjaan rumah untuk kita menatap laga yang lebih berat lagi," pungkas Rahmad Darmawan.**

VIDEO