REPUBLIK BOBOTOH - Tanda tanya besar masih mengisi kursi pelatih Persib Bandung usai ditinggalkan pelatih asal Belanda, Robert Alberts saat Liga 1 2022/2023 masih berlangsung.

Banyak rumor yang panas beredar di dunia maya terkait pelatih yang bakal menangani Marc Klok cs.

Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar mengatakan, hingga saat ini PT Persib Bandung Bermartabat belum memutuskan pelatih baru pengganti Robert Rene Alberts.

Baca Juga: Daftar 22 Pemain yang Diboyong Budiman Kontra PSS Sleman, Beckham Putra Nugraha Diparkir

Menurut Umuh Muchtar, manajemen Persib masih menggodok sosok yang tepat untuk menangani skuat berjuluk Maung Bandung.

"Masih digodok oleh manajemen, dan nantinya akan diputuskan oleh petinggi PT PBB," ucap Umuh Muchtar pada wartawan beberapa waktu lalu.

Dua nama kandidat pelatih Persib santer bertiup di dunia maya, Benjamin Mora dan Kim Do-Hoon yang jadi topik utama.

Baca Juga: Daftar Pelatih Asing yang Pernah Menukangi Persib dan Mereka yang Berakhir Saat Kompetisi Masih Berjalan

Namun belakangan beredar isu yang menyebutkan mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla-lah yang konon sudah melakukan penawaran ke kubu Persib.

Hal tersebut terungkap dari unggahan Instagram Transfers Liga 1 yang menyebutkan Luis Milla tertarik untuk menggarap Persib Bandung.

Pelatih berdarahl Spanyol itu meminta Rp1 miliar per bulan selama bergabung dengan Persib Bandung.

"Kursi pelatih Persib Bandung memang belum ditentukan, tapi menurut info yang admin @bri.ligasatu dapat, Persib sempat memberikan penawaran ke Luis Milla beberapa hari ini. Dan Luis Milla dikabarkan meminta angka 1M/Bulan," seperti yang tertulis pada akun tersebut.

Baca Juga: Selain Persib, Paul Munster Gosipnya juga Dibidik Klub Liga 1 Ini

Namun hingga kini belum ada pernyataan resi dari Luis Milla mengenai postingan akun tersebut.

Kubu Persib sendiri tak mau sembrono menentukan pelatih anyar agar beberapa kasus yang terjadi tidak terjadi lagi.

"Kita akan terus bergerak biar enggak terlalu lama kekosongan pelatih. Tapi kita juga enggak mau buru-buru, sayang kan kalau salah pilih pelatih," pungkas Umuh Muchtar.**