REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib, Luis Milla Aspas menyadari kondisi Arema FC tengah dalam motivasi tinggi usai pergantian kursi pelatih kepala dari Eduardo Almeida ke Javier Rocha.

Menurut Luis Milla pergantian pelatih di tim Arema FC memberikan banyak keuntungan, salah satunya semangat baru.

Luis Milla meyakini, para pemain Arema FC akan berusaha sekuat tenaga demi mendapatkan perhatian dari Javier Rocha untuk menjadi bagian dari skuat utama. Hal itu juga ia rasakan saat pertama kali menangani tim Persib pada beberapa waktu lalu.

Baca Juga : Pelatih Arema: Lawan Persib, Ya Kebetulan Saja

Terlebih lagi Luis Milla sadar, situasi Arema FC memang cukup sulit dalam 4 laga terakhir yang hanya mengemas satu kemenangan saja. Namun pelatih asal Spanyol itu meyakini para pemain Arema FC akan tetap fokus demi mendapatkan hasil sempurna di kandang.

"Saat ini mereka melakukan pergantian pelatih, dan sama seperti tim-tim lain bahwa setiap pemainnya sudah siap untuk bertanding. Mereka tetap fokus meski situasinya memang kurang bagus untuk Arema," ujar Milla kepada awak media pada Kamis, 8 September 2022.

Lebih lanjut demi menangkal usaha Arema FC untuk bangkit, Luis Milla mengatakan Persib harus memainkan skema tanpa kesalahan. Menurut Luis Milla, kesalahan sedikit saja di laga tersebut, berpeluang akan dimaksimalkann oleh tim Singo Edan.

"Situasinya sama seperti kami dan mereka punya pelatih baru. Saya rasa pemain-pemain mereka memiliki motivasi yang berlipat dan kami harus bisa memainkan pertandingan ini tanpa melakukan kesalahan,"

Selain dilarang melakukan kesalahan, skema permainannya harus diterapkab secara terukur oleh Persib. Sehingga peluang Persib meraih kemenangan akan lebih besar dan melanjutkan tren positif yang sebelumnya sudah diraih.

Baca Juga : Daftar 6 Perangkat Pertandingan Yang Dihukum PSSI Beserta Kasusnya, 3 Orang Bertugas di Laga Persib

"Kami harus melakukan kontrol yang baik dan operan-operang yang bagus. Kami harus memainkan laga yang bagus, jika bisa melakukan itu, kami bisa memenangkan pertandingan," tutup Luis Milla.**