RBCOM - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, terheran-heran Maung Bandung sering melakukan error di sejumlah pertandingan yang berdampak pada hilangnya poin.

Bojan Hodak melihat secara permainan Persib tidak cukup konsisten dan acap kecolongan dalam situasi tak terduga seperti terjadi di dua laga terakhir ACL Two 2024-25 menghadapi Lion City Sailors dan Port FC.

Saat menghadapi Lion City Sailors dan Port FC, Bojan Hodak mengakui, Persib bapuk di babak pertama sehingga lawan bisa mencetak gol dengan mudah.

Kondisi itu, juga beberapa kali terjadi ketika Persib melakoni pertandingan di kompetisi Liga 1, seperti saat menghadapi Semen Padang.

Baca Juga : H-2 Jelang Duel Persib vs Zhejiang FC, Bojan Hodak Sampaikan Kabar Baik

"Bukan hanya (evaluasi) di dua laga terakhir, tapi entah kenapa kami melakukannya di banyak laga, kami bermain bagus lalu mencetak gol tapi tiba-tiba itu terhenti," kata Bojan Hodak.

"Kemudian kami kemasukan dua gol. Baru di babak kedua kami bermain bagus lagi. Ini jadi hal yang normalnya dilakukan pemain muda saat melakukan kesalahan ini, jadi pada dasarnya kami harus mengubah ini."

"Kami sudah membahas itu dan akan memperbaikinya. Sayangnya Liga Indonesia tidak sekuat ACL sehingga butuh waktu untuk beradaptasi."

"Jika dilihat pada dua laga awal (ACL Two) kami tertinggal, tapi dalam dua laga terakhir kami sudah lebih baik, jadi kami sudah beradaptasi dan saya harap di laga terakhir bisa mendapat hasil positif," ujarnya.

Baca Juga : Persib Keluarkan Promo Tiket Gratis Laga Melawan Zhejiang FC

Persib dituntut meraih kemenangan atas Zhejiang FC dalam laga yang digelar di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Kamis 5 Desember 2024.

Kemenangan dibutuhkan Persib, agar bisa lolos ke babak 16 besar atau fase knock out ACL Two 2024-25.

Namun kemenangan atas Zhejiang FC tidak akan cukup karena Persib butuh bantuan dari Port FC saat menghadapi Lion City Sailors.***