Pelatih Persib Bandung Bojan Hodak dan kedua asistennya. (Adam Husein/REPUBLIKBOBOTOH.COM)
RBCOM - Persib Bandung tengah menyiapkan strategi matang menghadapi Selangor FC pada laga lanjutan Grup H AFC Champions League Two 2025/26 yang digelar di Stadion MBPJ Petaling Jaya, Malaysia, Kamis (6/11/2025).
Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengakui pertandingan ini tidak akan mudah karena Selangor bermain di kandang sendiri dan tengah berusaha bangkit di bawah pelatih baru, Christophe Gamel, asal Prancis.
Namun, ia menegaskan bahwa Persib datang dengan kepercayaan diri tinggi berkat pengalaman tim dan staf pelatih yang tidak asing dengan sepak bola Malaysia.
“Kami punya beberapa pemain yang pernah main di Malaysia seperti Sadil (Ramdani), Lucho (Luciano Guaycochea), dan Jufriyanto. Itu tentu membantu,” tambahnya.
Pelatih asal Kroasia itu menyebut pengalaman dirinya dan staf kepelatihan menjadi nilai tambah bagi Persib.
“Kamu mungkin lupa, asisten saya juga pernah bekerja di Malaysia, dan saya sendiri pernah melatih tiga klub di sini. Jadi sedikit banyak, itu akan membantu kami menghadapi pertandingan ini,” ucap Hodak.
Rekam Jejak Bojan Hodak di Malaysia
Hodak, pelatih asal Kroasia, memang memiliki rekam jejak panjang di Malaysia. Ia pernah menangani UPB-MyTeam (2006–2009), lalu sukses besar bersama Kelantan FC (2012–2013) dengan meraih treble winner, Liga Super Malaysia, Piala FA, dan Piala Malaysia.
Setelah itu, ia melatih Johor Darul Ta’zim (JDT) dan mempersembahkan gelar Liga Super Malaysia 2014.
Baca Juga : Selangor FC Keluarkan Peringatan Keras untuk Bobotoh Jelang Duel Panas Lawan Persib!
Tidak berhenti di situ, Hodak juga membawa Kuala Lumpur City FC menjuarai Piala Malaysia 2021 dan menembus final Piala AFC 2022, serta sempat menukangi tim nasional Malaysia U-19 dan mempersembahkan gelar juara Piala AFF U-19 2018.
Dengan rekam jejak impresif itu, Hodak menyebut Malaysia sebagai “rumah kedua”-nya, dan ia memahami dengan baik atmosfer serta karakter sepak bola di sana.
Miro Petric Juga Kenal Sepak Bola Malaysia
Sosok Miro Petric, asisten pelatih Persib Bandung, juga bukan orang baru di dunia sepak bola Malaysia. Pria asal Kroasia kelahiran Jerman ini memiliki lisensi UEFA A dan pernah menjadi asisten Bojan Hodak di Kuala Lumpur City FC sebelum bergabung dengan Persib pada 2023.
Selain itu, Petric juga berpengalaman bekerja di klub Eropa seperti Grasshopper (Swiss) dan Slaven Belupo (Kroasia), serta sempat menjadi pelatih fisik di tim nasional Laos dan klub Foolad FC (Iran).
“Miro adalah sosok yang memahami detail, terutama dalam aspek kebugaran dan adaptasi cuaca. Pengalamannya di Malaysia tentu membantu kami mempersiapkan tim dengan lebih baik,” puji Hodak.
Kehadiran Petric menambah kekuatan Persib secara taktis maupun fisik, terutama karena ia sudah terbiasa dengan iklim, kondisi lapangan, dan kultur sepak bola Malaysia.
Analisis Laga: Fokus, Tanpa Tekanan
Hodak juga menilai Selangor FC kini tampil lebih solid setelah pergantian pelatih. Ia mewaspadai perubahan itu, namun tetap menekankan agar pemain Persib menikmati permainan tanpa tekanan berlebih.
“Saya sudah katakan, di grup ini semua bisa saling mengalahkan. Selangor sempat kalah dua kali di awal, tapi dengan pelatih baru mereka tampil lebih kompak dan sulit dikalahkan. Itu akan terjadi lagi besok,” ujar Hodak.
Baca Juga : Kembali Main di Malaysia, Saddil Ramdani Antusias Sambut Laga Selangor FC vs Persib
Dengan raihan tujuh poin dari tiga laga, Persib berada di posisi nyaman klasemen sementara Grup H. Tambahan tiga poin di Malaysia akan semakin mendekatkan Maung Bandung ke babak berikutnya.
“Kami tidak merasa tertekan. Kami hanya berusaha bermain maksimal, fokus pada permainan, dan menikmati pertandingan,” tegas Hodak.****