Pelatih Persib Robert Alberts (Kris Andieka/Republikbobotoh.com)
REPUBLIKBOBOTOH.COM - Robert Alberts memiliki segudang pekerjaan rumah yang harus diperbaiki jelang restart Liga 1 2020 di bulan Oktober nanti. Kurang dari tujuh pekan, Robert harus mengembalikan sentuhan bermain skuat Persib.
Pada sesi latihan yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Selasa (11/08/2020), pelatih berkebangsaan Belanda itu memberikan menu latihan ball-feeling. Sentuhan bola menjadi fokus utama Robert selama Persib berlatih pekan ini.
"Kurang lebih sama dengan kemarin. Kami ingin pemain mulaing mengembalikan feeling bermain di lapangan, kita lebih banyak berlatih sentuhan bola, dan hari ini juga kami melatih kekuatan fisik. Setelah itu kami mengasah teknik dalam mengolah bola," kata Robert.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Setelah itu, Robert kembali membagi tim menjadi dua bagian untuk melakukan game 11 lawan 11.
"Ini yang paling penting, karena mereka terakhir bertanding (melawan PSS Sleman) setelah 6 bulan. Penting bagi pemain mengembalikan sentuhan dan dimensi mereka terhadap permainan sebelas melawan sebelas," tuturnya.
Eks pelatih Arema FC itu juga menyadari bahwa anak asuhnya mengalami penurunan kondisi fisik setelah 'dirumahkan' selama hampir lima bulan lamanya.
"Itu normal. Kemarin kita latihan semua pemain terlihat antusias, dan tubuh mereka masih terlihat ringan. Setelah satu hari latihan, tubuh mereka akan sedikit lebih berbobot, itu yang bisa kita lihat di sesi latihan hari ini.
"Dan bagusnya, tidak ada pemain yang cedera dan kelelahan, mereka tetap terlihat lincah. Kita juga sudah punya hasil detak jantung pemain dari Catapult. Hari ini kita bisa melihat kondisi stamina para pemain," jelas Robert.
Catapult merupakan rompi setengah badan yang fungsinya untuk memonitor kesehatan pemain hingga keperluan taktik di lapangan.
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: Daddy
