Yayan Sundana
REPUBLIKBOBOTOH - Mantan pemain Persib, Yayan Sundana, mengaku pernah ditegur tukang becak saat masih membela Persib. Hal tersebut dikarenakan performa tim Persib yang tak kunjung membaik pada tahun 2003.
Dalam program Podkesan REPUBLIK BOBOTOH TV, Yayan Sundana ceritakan pengalamannya saat hendak membeli sepatu di salah satu toko olahraga di Kosambi.
Saat itu, pria yang beroprasi di sektor bertahan itu sempat ditegur oleh salah seorang tukang becak karena performa timnya.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Dulu pernah, misalkan Persib main itu pasti ada menang dan kalah. Nah pas jaman saya itu banyak kalahnya. Nah pas keluar itu sebenarnya hoream ulin, contoh ke kosambi beli sepatu ke salah satu toko, pas parkir ada tukang becak, bilang gini, ah paingan ulin wae, jadi elehan," ujar Yayan Sundana di program Podkesan REPUBLIK BOBOTOH TV.
Mendapat sindiran dari tukang becak, Yayan mengaku, malu sekaligus terenyuh. Pasalnya, kejadian tersebut menunjukan kecintaan warga Bandung kepada Persib begitu besar dan tak mengenal kasta.
"Tapi dari situ saya terenyuh, dia sangat loyal dan sangat cinta ke Persib Bandung. Ya jadi mendarah aja, sampai ke tukang becak," imbuhnya. (Raffy Faraz Ramadhan)
Masih ada banyak cerita dari pria yang akrab disapa Dansek itu. Untuk selengkapnya, bisa kunjung kanal Youtube REPUBLIK BOBOTOH TV.
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: Daddy
