REPUBLIKBOBOTOH - Pelatih Persib, Robert Alberts sudah menduga bahwa kompetisi Liga 1 2020 akan dihentikan. Menurutnya keputusan PSSI sudah tepat untuk membatalkan kompetisi yang sudah tertidur selama nyaris satu tahun.
Sejak Desember tahun lalu, pelatih asal Belanda itu sempat mengatakan untuk sesegera mungkin kompetisi dihentikan dan kembali memulai dengan kompetisi baru. Terlebih menurutnya tidak ada alasan pasti untuk menggelar kompetisi yang sudah tertidur lama.
"Yang pertama, izinkan saya untuk mengingatkan semua orang bahwa saya sudah katakan ini sejak Desember lalu, ketika kami mendapat kabar liga belum akan digelar Februari, jadi tidak ada latihan di Januari,"
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Tidak ada alasan menggelar liga yang sudah terhenti satu tahun. Jadi keputusan untuk tidak melanjutkan liga musim 2020 menurut opini saya adalah keputusan yang tepat," ujar eks pemain Ajax Amsterdam itu kepada wartawan pada Kamis 21 Januari 2021.
Disamping itu Robert juga menyikapi keputusan PSSI terkait status juara dan degradasi Liga 1 2020. Ia menilai tentunya tidak elok apabila tim yang berada di peringkat atas kompetisi mendapat gelar juara karena baru saja dimainkan sebanyak 3 laga, begitu pula sebaliknya seperti pada posisi dasar kelasemen.
"Tentunya hanya memainkan tiga laga dari total 34 tidak bisa dianggap sebagai juara, dan bahkan belum semua tim bermain tiga kali, ada yang baru bermain dua kali saja. Dan tentu saja tidak bisa bicara soal degradasi karena liga dihentikan di tahap yang masih sangat awal," imbuh Robert.
Dengan keputusan tersebut, tentunya menjadi angin segar bagi klub yang menantikan kepastian kompetisi. Sehingga setiap bisa meminimalisir kerugian dan mempersiapkan diri jelang Liga 1 musim selanjutnya.
"Bukan hanya Liga 1 tapi juga Liga 2 karena ini berdampak sangat besar, melibatkan banyak klub. Jadi menurut opini saya ini keputusan yang tepat dan semuanya mulai bisa fokus untuk hal yang lain, sesuatu yang lebih positif lagi," tuntasnya. (Raffy Faraz Ramadhan)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: Helmi M Permana
