Maverick Vinales saat meraih Pole Position MotoGP Belanda, Sabtu 26 Juni. (Tangkapan layar Instagram/@motogp)
RBNEWS - Pebalap MotoGP asal Spanyol, Maverick Vinales sepakat mengakhiri kerja sama dengan pabrikan Yamaha meski kontraknya masih satu tahun lagi.
Jelang libur musim panas, kabar mengejutkan datanga dari paddock Yamaha. Mereka mengakhiri kerja sama dengan salah satu pebalapnya, Maverick Vinales di akhir musim 2021 ini.
Rumor yang beredar menyebutkan, Vinales akan menjadi salah satu pebalap untuk tim Aprilia di musim depan.
Pemutusan kontrak Vinales satu tahun lebih awal disebutkan berdasarkan keinginan sang pebalap. Hal ini menyudahi kerja sama antara Yamaha dan Vinales selama lima tahun.
Dalam kurun waktu itu, Vinales mengantongi delapan kemenangan sejak bergabung pada 2017. Mantan juara dunia Moto3 itu tak pernah keluar dari enam besar di kejuaraan dunia bersama Yamaha, finis ketiga pada 2017 dan 2019.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Hubungan Vinales dan Yamaha tampak semakin tidak baik usai finis terakhir di GP Jerman dua pekan lalu.
Finish kedua di GP Belanda akhir pekan lalu tidak lantas membuat hubungan kedua pihak itu membaik, bahkan Vinales semakin kuat dikaitkan dengan Aprilia untuk musim depan.
"Kerja sama (dengan Yamaha) ini sangat penting bagi saya selama lima tahun terakhir, dan ini membuktikan sebuah keputusan yang sulit untuk berpisah," kata Vinales seperti dikutip motogp.com, Selasa 29 Juni 2021.
"Di musim bersama ini, kami mengalami pencapaian besar dan masa-masa sulit. Namun, perasaan yang mendasarinya adalah saling menghormati dan menghargai. Saya sangat berkomitmen dan tetap akan berusaha untuk mencapai hasil terbaik di sisa musim ini," tambah Vinales.
Managing Director Yamaha Motor Racing Lin Jarvis tak bisa menyembunyikan perasaan sedihnya berpisah dengan Vinales di akhir tahun.
"Setelah GP Jerman, yang merupakan akhir pekan tersulit, kami melakukan diskusi penting di Assen dan sampai pada kesimpulan bahwa kedua belah pihak akan berpisah. Yamaha akan berusaha maksimal seperti yang selalu kami lakukan untuk memberikan dukungan penuh kepada Maverick dan menyelesaikan musim ini dengan cara terbaik," tuturnya.
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: Sirojul Muttaqien
