Logo Liga 1. (RBCOM)
REPUBLIK BOBOTOH - PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengundurkan kembali kick-off Liga 1 musim ini hingga akhir Agustus 2021.
Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, menceritakan kronologi hingga akhirnya kick off Liga 1 2021-2022 ditunda.
Menurutnya, persiapan PT LIB dalam menggulirkan kompetisi sudah mencapai 85 persen.
PT LIB terpaksa menunda Liga 1 yang seharusnya digelar pada 9 Juli 2021. Semula, kompetisi hanya akan diundur hingga 23 atau 30 Juli 2021.
Itu karena adanya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa sampai Bali.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Pemerintah menerapkan PPKM Darurat di Jawa-Bali pada 3-20 Juli 2021 sebagai upaya untuk meminimalkan penyebaran virus corona.
“Sebelum kita meminta izin rekomendasi penyelenggaraan kompetisi, kami memintanya kepada tiga stakeholder, yakni BNPB, Menpora dan izinnya dari Mabes Polri. Semuanya sudah oke,"
"Tapi, karena perkembangan seperti ini, kurva Covid-19 yang naiknya begitu tinggi, karena pemerintah pusat melalui Kasatgas Covid-19, meminta kepada Ketum PSSI untuk menunda kompetisi Liga 1 dan Liga 2,” kata Sudjarno dikutip dari Okezone.
PT LIB dan PSSI pun tidak menolak saran dari BNPB di atas. Kedua organisasi tersebut setuju dengan saran dari BNPB dan siap menggulirkan kompetisi ketika kasus harian positif Covid-19 di Indonesia sudah menurun.
“Kami menghormati keputusan itu karena menyangkut kesehatan masyarakat banyak. Kami harus empati dan di kalangan sepakbola, harus mendukung untuk meredam penyebaran Covid-19. Jadi ini murni keputusan pemerintah yang menunda kompetisi hingga akhir Juli dan kami menghormatinya,” lanjut pria 59 tahun tersebut.
Dalam hal ini kata Sudjarno, pihak tidak dalam posisi tawar-menawar, sebab ini menyangkut kesehatan bantak orang dan sudah menjadi keputusan pemerintah.
“Di sini kita bukan dalam posisi tawar-menawar karena merupakan keputusan pemerintah. Sebelumnya kita sudah coba meyakinkan kepada stakeholder, modal awalnya ada Piala Menpora 2021. Piala Menpora adalah pertandingan sepakbola pertama di masa pandemi,” lanjut pria kelahiran Lumajang, Jawa Timur tersebut.
Pada 2 Juli 2021, PT LIB juga sudah menggelar pertemuan virtual dengan kontestan Liga 1. Hasilnya, klub-klub meminta kompetisi untuk dimulai sebulan setelah PPKM Darurat.
Dalam rapat tersebut dibahas kapan waktu kick off yang tepat jika status PPKM Darurat dicabut pada 20 Juli 2021.
Salah satu saran yang dilancarkan klub kepada PT LIB adalah menyelenggarakan kompetisi pada 20 Agustus 2021.
Berhubung klub-klub tidak bisa berlatih di masa PPKM Darurat 3-20 Juli 2021, klub-klub meminta waktu satu bulan demi memulihkan kondisi fisik mereka.
“Jika PPKM Darurat selesai 20 Juli 2021, tidak mungkin kita menggelar kompetisi pada 23 atau 30 Juli 2021, mengingat klub harus Kembali mempersiapkan tim."
"Ada sejumlah masukan, salah satunya kick off digelar satu bulan setelah PPKM Darurat selesai (20 Agustus 2021),” jelasnya.
Perkiraan waktu kick-off Liga 1 pada 20 Agustus 2021 pun masih tentatif. Sepak mula kompetisi masih bisa berubah bergantung dengan keadaan, apalagi jika kasus COVID-19 masih tinggi atau PPKM Darurat diperpanjang.
"Kami sambil melihat perkembangan situasi," tuntas Sudjarno.**
VIDEO
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Daddy Mulyanto | Editor: Daddy
