Ilustrasi Wasit. (Planet_Fox/Pixabay)
REPUBLIK BOBOTOH - Tampil di tengah badai Covid-19 yang menyerang 9 pemainnya, Persib Bandung akan kembali berjuang di laga lanjutan Liga 1 2021 pekan 22.
Tim besutan Robert Alberts tersebut akan menghadapi PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu 2 Februari 2022 pukul 18.15 WIB.
Pertemuan dua mantan tim perserikatan ini akan dipimpin oleh wasit Tabrani.
Baca Juga: Chelsea Bertekad Boyong Trofi Piala Dunia Antarklub
Wasit kelahiran Madura ini akan dibantu Fajar Furqon selaku asisten wasit 1 dan Nurhadi sebagai asisten wasit 2.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Sementara untuk wasit cadangan dan matchcomm, dipercayakan kepada Iwan Sukoco dan Ahmad Juanda Rangkuti.
Cukup banyak pertandingan Liga 1 2021 yang sudah dipimpinnya. Salah satunya saat Persib berjumpa Borneo FC di putaran pertama lalu, 23 September 2021.
Selain itu, Tabrani juga memimpi 5 pertandingan lainnya yakni Barito Putera vs Persikabo, Persipura vs Barito Putera, Borneo FC vs Persipura, Persija vs Bhayangkara, dan PSIS vs Persija.
Selama memimpin 6 pertandingan di Liga 1 2021, Tabrani sudah mengeluarkan 20 kartu kuning dan 1 kartu merah.
Baca Juga: Catat! Ini Daftar Film Superhero Yang Tayang Tahun 2022
Saat memimpin laga Borneo FC vs Persib, pelatih Persib Robert Alberts mengaku cukup kecewa dengan kepemimpinan wasit Tabrani.
"Kami tentunya sedikit kecewa dengan performa (wasit) secara keseluruhan. Kami menyaksikan video di laga kami pekan lalu, di laga terakhir kami, beberapa kali ada keputusan aneh yang membuat pemain kami dikartu kuning," ungkap Robert Alberts usai laga kontra Borneo, Kamis 23 September 2021 malam.
"Lalu hari ini, sebagai contoh, wasit melakukan kesalahan yang jelas. Setiap wasit wajar melakukan kesalahan, tapi wasit membuat kesalahan dengan tidak memberi kami sepak pojok yang jelas seharusnya diberikan dan ketika pemain kami mulai protes, pemain kami yaitu Victor malah mendapat kartu kuning," ujar pelatih yang kerap menggunakan topi golf itu.
"Seharusnya dia tinggal berkata 'maaf saya membuat kesalahan' dan reaksi itu normal di sepak bola profesional. Tapi wasit ini seperti ketakutan dan seolah melindungi kesalahannya sendiri lalu memberi pemain saya kartu kuning," papar Robert.
Baca Juga: Aniaya Pacar hingga Babak Belur, Mason Greenwood Ditangkap Polisi dan Kariernya di MU Terancam
Tabrani sendiri sudah berkarir di dunia wasit sejak tahun 2004 silam.
Ia mengawali karirnya sebagai wasit amatir, diantaranya menjadi wasit dan hakim garis di kompetisi Persebaya.
Tabrani mengawali karirnya sebagai wasit di kompetisi resmi Indonesia pada tahun 2010.
Catatan lainnnya, Tabrani juga pernah memimpin laga di PON 2016 Jawa Barat dan laga Persib di ISC melawan Persiba Balikpapan.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana
