Arsan Makarin. (MO Persib)
RBCOM - Berpisah dari Persib Bandung dan gabung PSPS Riau diakui Arsan Makarin merupakan hal yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Apalagi ia pindah ketika sukses membawa gelar juara bersama Persib Bandung.
Memang, bergabung bersama tim kasta kedua usai membawa juara di level kasta tertinggi sempat dinilai kemunduran. Namun baginya, ini merupakan bukan suatu kemunduran melainkan mencari pijakan baru untuk melompat lebih tinggi.
"Mundur satu langkah untuk loncat 5 langkah. Targetnya keluar untuk lebih baik dan pas kembali ke Bandung bisa kontribusi besar buat Persib. Keputusan yang berat, tapi harus diambil juga karena untuk masa depan Arsan juga," ujar Arsan.
Baca Juga : Bursa Transfer Liga 1 2024-2025: Bali United Resmi Datangkan Bek Arema
Arsan mengatakan, mencari kesempatan bermain di tim lain merupakan hal yang masuk akal demi memaksimalkan potensinya. Apalagi ia sadar, mendapat kesempatan bermain di Persib sangatlah sulit karena ketatnya persaingan.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Meski begitu, Arsan tetap menaruh harapan untuk kembali. Ia berharap di lain kesempatan bisa kembali memperkuat Persib Bandung di saat level permainannya sudah berkualitas.
"Arsan memutuskan untuk mencari kesempatan yang lebih diluar. Suatu saat Insyaallah kalau Allah kasih ridho, kasih izin Arsan pasti balik ke Persib," kata Arsan Makarin.
Baca Juga : Arsan Makarin Sebut Sosok yang Membuatnya Hengkang dari Persib
"Apalagi kalo Persib nya nawari lagi terus Arsan udah dapat pengalaman lebih. Belajar lebih baik lagi diluar yang pasti bisa lebih kontribusi dan bisa kasih lebih ke Persib nya."
"Untuk penampilan kemarin alhamdulillah dapat kepercayaan dari coach Bojan. Cukup puas, cuman sebagai pemain butuh menit bermain lebih biar bisa lebih belajar lagi, bisa lebih baik lagi untuk kedepannya," tutupnya.***
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
