Pelatih Persib Robert Alberts. (Raffy Faraz Ramadhan)
REPUBLIKBOBOTOH - Seluruh staf pelatih Persib menggelar pertemuan pada Selasa 5 Januari 2021 pagi di PT Persib Bandung Bermartabat, Jalan Sulanjana, Kota Bandung.
Dalam pertemuan tersebut ditetapkan bahwa tim pelatih sepakat untuk melupakan musim 2020.
Pertemuan tersebut juga membahas kondisi pemain selama ditangguhkannya kompetisi.
"Kami tadi menggelar pertemuan antara tim pelatih untuk memantau apa yang terjadi pada situasi pemain,"
"Karena pemain juga tiap hari berkomunikasi dengan kami setiap hari dan kami juga terus menindaklanjutinya," kata Robert saat ditemui usai melakukan pertemuan pada Selasa 5 Januari 2021.
Robert mengatakan, saat ini pemain sudah tidak bisa menggelar latihan bersama dan hanya diberikan program latihan pribadi.
Selain itu, setiap pemain juga diwajibkan mengikuti seluruh prosedur yang diberikan tim pelatih Persib, termasuk soal bermain di beberapa laga fun football.
"Sekarang kami tidak bisa untuk melanjutkan itu dan pemain boleh melakukan latihan dengan programnya sendiri,"
"Tapi harap tetap aman dari Covid-19, mengikuti prosedur kesehatan dimanapun mereka berlatih dan mereka tidak diperbolehkan mengikuti fun football dan di setiap kegiatan harus disetujui secara resmi oleh Persib Bandung," beber eks pemain Ajax Amsterdam itu.
Pelatih asal Belanda itu juga menjelaskan bahwa tak adanya kepastian Liga 1 2020 sangat menganggu timnya.
Menurutnya Persib sudah melupakan kompetisi musim 2020 dan memilih untuk mempersiapkan kompetisi musim 2021.
"Situasinya juga sekarang sangat mengganggu karena tidak ada liga dan jangan lagi berpikir untuk melanjutkan Liga 2020. Sudah hampir satu tahun (tertunda) dan melanjutkan kembali liga yang tertunda setahun itu tidak masuk akal,"
"Jika mereka mempunyai masalah dengan sponsor, PSSI dan LIB karena sudah menggunakan uang itu, mereka harus menyelesaikannya, dan mulai fokus untuk mempersiapkan liga 2021," kata Robert.
Robert juga berharap federasi dan PT LIB segera memberikan kepastian terkait kompetisi musim 2021. Sehingga setiap tim bisa mengambil langkah dalam mempersiapkan timnya.
"Memberikan kami indikasi yang jelas kapan liga akan dimulai sehingga tiap klub bisa mempersiapkan kontrak, dan pemain mulai bersiap untuk melakukan latihan lagi untuk bermain di liga kompetitif. Dan itu pesan dari saya,"
"Kami sebagai pelatih harus mulai mempersiapkan dan fokus untuk musim 2021. Para pemain sementara bisa berlatih sendiri sambil pihak klub menyelesaikan masalah mengenai kontrak pemain pada bulan Februari untuk musim 2021,"
"Kami berharap pihak berwenang bisa mengambil keputusan yang bijak dan juga melihat ke depan untuk musim 2021," tuntasnya. (Raffy Faraz Ramadhan)