REPUBLIK BOBOTOH - Performa Persija kian meyakinkan di turnamen Piala Menpora 2021. Meski harus mengawali turnamen dengan kekalahan, nyatanya Persija bisa melenggang lebih jauh hingga ke babak Grand Final.

Kondisi tersebut juga tak bisa lepas dari peran Sudirman selaku pelatih tim Persija Jakarta. Meski sempat mendapat kritik dan hujatan, Sudirman secara perlahan mulai membangun tim Persija dengan pondasi kokoh.

Setelah permainan Persija menunjukan progres hingga berhasil melaju ke final, Jak Mania langsung mengangkat topi untuk pelatih berusia 51 tahun tersebut.

Bahkan Sudirman mendapat julukan baru dari Jak Mania, yakni Pep Guardiman. Julukan tersebut diambil dari eks pelatih Barcelona, Pep Guardiola.

Mengetahui hal tersebut, Sudirman tak bisa berkomentar banyak. Akan tetapi ia selalu berusaha untuk mengeluarkan seluruh kemampuannya di setiap pertandingan.

Berbagai kritik dan hujatan, bukanlah hal aneh bagi Sudirman. Melatih tim besar sekelas Persija, harus ia menerima kritik dan hujatan tersebut.

"Memang selama ini, ini tim pertama yang saya pegang di turnamen besar tentunya kritikan kritikan dan masukan dari Jak Mania jadi jamu bagi saya berbuat lebih baik untuk Persija,"

Ia juga menambahkan, kritik dan hujatan dari Jak Mania cukup menambah motivasi. Oleh karena itu ia mengucapkan terima kasih kepada Jak Mania yang selalu mengingatkan untuk mengeluarkan kemampuannya.

"Terima kasih untuk Jak Mania, buat netizen yang mengkritik itu obat buat saya selalu menampilkan yang terbaik soal Persija," tuntasnya. (Raffy Faraz Ramadhan)