REPUBLIK BOBOTOH - Bek tangguh Persib, Achmad Jufriyanto mengaku tak bisa berbuat banyak seusai mendapatkan informasi kompetisi Liga 1 musim 2021/2022 kembali ditunda. Ia mengaku pasrah dan hanya bisa melahap latihan mandiri selama berada di rumah.

Jupe mengaku sangat sedih ketika semangatnya harus kembali diredam dengan jangka waktu yang belum bisa ditentukan. Padahal sebelumnya, pemain bernomor 16 itu sangat optimistis kompetisi yang sudah menjadi hiburan masyarakat bisa kembali bergulir.

"Pasti berat kita sebagai pemain pasti sedih mendengar liga ternyata di undur kembali cuman bagaimanapun kita harus tetap optimis kalau liga segera akan dimulai, meski tidak tahu kapan," kata eks pemain Persita Tanggerang itu pada Kamis, 15 Juli 2021.

Kendati demikian, Jupe berusaha memetik hikmah dari setiap kesulitan yang dihadapinya. Bagi Jupe, hikmah dari penundaan kompetisi tersebut adalah semakin besarnya peluang kompetisi kembali digulirkan.

Selain itu, dengan ditundanya kompetisi juga bisa menjadi salah satu upaya agar angka penularan Covid di Indonesia menurun.

"Tapi setidaknya harapannya semoga kasus Covid di Indonesia turun kita juga bertanggung jawab atas kondisi kita masing masing di rumah, begitu nanti ada info dari mananjemen dan pelatih untuk bergabung, kumpul dan latihan bersama lagi, kita gak drop drop banget saat kita latihan," kata Jupe.

"Ya motivasinya tetap optimis kalau Liga akan cepat bergulir meski kita gak tahu kapan, cuma sebagai pemain kita hanya bisa jaga kondisi dan selalu mempersiapkan diri menjelang Liga," tuntasnya.**

VIDEO