Ilustrasi VAR. (fifa.com)
REPUBLIK BOBOTOH - PSSI sedang mencari sponsor untuk pengadaan Video Assistant Referee atau VAR.
Menurut Ketua PSSI Mochamad Iriawan, biaya pengadaan VAR bisa mencapai Rp 90 miliar dengan biaya operasional untuk sekali bermain di stadion yaitu Rp 200 juta.
Mochamad Iriawan menambahkan, VAR akan menjadi sebuah terobosan yang tengah dipersiapkan PSSI demi meningkatkan kualitas sepak bola nasional.
Baca Juga: Tinggalkan Persib Demi Mengejar Mimpi
Sementara saat ini PSSI baru menggunakan tambahan asisten wasit di lapangan dan hal tersebut sudah berlangsung sejak Liga 1 2021.
"Kami sekarang sudah ada asisten wasit tambahan tapi kami ingin mengadakan VAR," kata Mochamad Iriawan dikutip dari laman resmi PSSI.
"Kami sudah komunikasi kalau ada spnsor mau membiayai VAR karena itu cukup mahal. Jadi kami akan gandeng sponsor yang bisa membiayai itu," imbuh eks Kapolda Metro Jaya tersebut.
Tak hanya sekedar mempersiapkan alatnya, PSSI, kata Mochamad Iriawan, juga harus mempelajari VAR.
"Tapi kami juga harus bisa mempelajari dan mudah-mudahan bisa taun depan karena ada rencana Piala Dunia U-20 2023," pungkas Mochamad Iriawan.
Baca Juga: Ini Dia 3 Pemain Jepang yang Dikaitkan dengan Persib
Sekedar informasi, VAR pertama kali digunakan pada Piala Dunia 2018 di Rusia.
VAR menjadi alat bantu bagi wasit untuk mengambil keputusan yang meragukan dalam pertandingan.**