Pelatih Persib Putri, Iwan Bastian/MO Persib.
REPUBLIK BOBOTOH - Akademi Persib Putri harus mengakui keunggulan Kaya FC-Iloilo pada laga pemungkas Women Football Championship yang berlangsung di Lapangan Germany European School, Singapura, Jumat 21 Oktober 2022.
Pasukan Iwan Bastian dilumat delapan gol tanpa balas oleh wakil dari Filipina tersebut.
Kekalahan ini membuat Akademi Persib Putri terpuruk dalam turnamen tersebut. Dalam dua laga sebelumnya, Gadhiza Asnanza dkk juga takluk dari Phranakorn FC dan Lions City Sailors dengan skor 1-3.
Baca Juga : Respons PSSI Bila Suporter Gelar Unjuk Rasa Desak Pengurus Mengundurkan Diri
Usai kekalahan ketiganya tersebut, Iwan Bastian mengakui anak asuhnya kalah segalanya dari tim lawan.
"Kami memang kalah secara kualitas, mulai dari maupun teknik, pengalaman hingga pemahaman bermain. Apalagi katanya mereka diperkuat empat pemain timnas Filipina. Jadi, masih banyak yang perlu diperbaiki," kata pelatih yang akrab disapa Ibas ini dikutip dari laman resmi Persib.
Pada laga tersebut, Akademi Persib Putri hanya mengandalkan serangan balik dan gawang Gadhiza Asnanza tidak kebobolan selama 38 menit.
Keputusan bermain bertahan tak lepas dari pemahanan Ibas akan kekuatan dan kualitas Kaya FC-Iloilo.
Baca Juga : Penjelasan PSSI soal Fun Football dengan FIFA yang Menuai Kecaman
"Terlalu lama kami bertahan, pasti akan kebobolan. Ini bukan soal kiper atau satu-dua pemain, Neni (Apriyanti) sudah bekerja maksimal, begitu juga Gadhiza (Asnanza) hari ini. Sepakbola permainan kolektif, semuanya akan dievaluasi," ungkapnya.**