REPUBLIK BOBOTOH - Tim Jawa Barat 1 Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Al-Faalah tampil sebagai kampiun diajang Liga Santri 2022.

Ponpes Salafiyah Al-Faalah berhak memboyong Piala KASAD setelah mengalahkan Ponpes Darul Huda Mayak Ponorogo.

Di partai final yang disaksikan ribuan penonton, Ponpes Salafiyah Al-Faalah mengalahkan Ponpes Darul Huda Mayak Ponorogo lewat drama adu penalti dengan skor skor 5-3.

Baca Juga: Satgas Transformasi Sepak Bola Dirikan Pusat Krisis

“Luar biasa, saya tidak mengira kalau pak KASAD menyelenggarakan liga santri seserius ini. Luar biasa," terang Menag dikutip dari laman resmi PSSI.

"Serius sekali, tahun sebelumnya juga digelar liga santri tapi tidak sedahsyat ini. ini keren. Saya selalu Menteri Agama menyampaikan terima kasih kepada pak KASAD atas inisiatifnya menggelar liga santri ini," sambungnya.

Sementara itu KASAD Jenderal Dudung Abdurachman mengatakan liga santri ini menjadi ajang potensi sepak bola bagi generasi muda khususnya dari kalangan santri.

Baca Juga: Ada Wajah Baru di Timnas Indonesia, Eks Pemain Persib Ucapkan Selamat Datang

"Dari ajang liga santri akan muncul talenta-talenta berbakat, dan ke depannya dapat tampil di tingkat nasional dan internasional," harap KASAD.

Ketum PSSI Mochamad Iriawan menambahkan banyak pemain nasional yang berasal dari santri. Sebut saja Evan Dimas, Witan Sulaiman, Nadeo Argawinata dan lain lain.

“Luar biasa Liga Santri ini. Banyak pemain berkualitas yang tampil di sini. Sumbangsih Liga Santri ini akan sangat terasa untuk persepakbolaan Indonesia,” tutup Iriawan.

Menpora Zainudin Amali yang datang mewakili Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi turnamen ini dapat berjalan lancar dan sukses.

"Semoga ajang ini mampu mendapatkan bibit-bibit unggulan pesepakbola yang handal. Terima kasih kepada semua pihak yang telah menggulirkan turnamen ini," pungkas Menpora Amali.**