Pelatih Persib, Luis Milla memberikan aplaus pada anak asuhnya saat gim internal. (Adam Husein/Republik bobotoh)
GOROWOK BOBOTOH - Pada awal musim kompetisi Liga Indonesia 2022/2023 Persib Bandung hadir sebagai tim bertabur bintang dan disebut mentereng tetapi kekuatannya seolah pincang.
Pada awal-awal pertandingan malah menjadi bulan-bulanan lawan dan bahkan menjadi lumbung gol. Seperti ada yang salah di dalam tubuh tim ini.
Jika hal itu dibiarkan berlarut-larut maka bisa saja Persib makin terpuruk dan kemudian akan sulit bersaing dengan tim-tim lain dan hukuman yang terberat adalah degradasi.
Jika itu terjadi maka sangat memalukan dialami kesebelasan kebanggaan asal Kota Bandung ini.
Dengan pertimbangan yang matang, pihak manajemen Persib akhirnya memutuskan melakukan kerja sama dengan Luis Milla setelah kinerja Robert Rene Albert tak sesuai harapan.
Maung Bandung terpuruk dan saat itu hujatan terlontar melalui berbagai media. Luis Milla dihadirkan untuk mengubah keadaan dengan segala keterbatasan.
Dia pelatih jempolan tetapi kondisi tim yang ada bisa jadi tak sesuai harapannya dan ia menerima pekerjaan itu dengan risiko yang akan diterimanya. Sehingga ia berpikir keras bagaimana menjadi anak asuhnya menjadi sebuah kekuatan yang ditakuti lawan-lawanya.
Perlahan tapi pasti kondisi menjadi berubah. Dengan punggawa peninggalan pelatih sebelumnya pelatih asal Spanyol ini mau mempelajari keadaan dan membawa asisten yang mampu berkomunikasi secara baik dengan para pemain sehingga kondisi tim menjadi kondusif.
Berkat kondisi seperti ini terbukti 9 pertandingan Persib belum terkalahkan.
Baca Juga: Lawan Persija Persib Bakal Tampil Pincang? Begini Kata Teddy Tjahjono
Memang Luis Milla masih memiliki kelemahan sehingga kondisi tim terkadang angin-anginan tetapi jika harus memberi penilaian, Luis Milla pantas diberi nilai 9 karena membuat Maung Bandung pada putaran pertama berakhir berada di posisi lima.
Luis Milla adalah sebuah realita yang tak terbantahkan adalah fenomena menarik. Sebagai pelatih dia pun menjadi motivator handal.
Dengan kondisi tim yang mentalnya terpuruk kemudian menjelma menjadi kekuatan yang tak bisa dipandang sebelah mata.
Memang tak bisa dibayangkan jika bukan seorang Luis Milla yang dipilih menangani ketika tim dalam keadaan terpuruk. Dengan pengalaman menukangi tim nasional Indonesia, dia setidaknya bisa mengetahui kultur sepak bola yang ada di di negeri ini.
Dengan mempelajari kondisi itu dia bersama asistennyamengolah kekuatan yang ada menjadi sebuah keniscayaan tim yang tampil percaya diri dan disegani lawan-lawannya.
Memang di putaran pertama masih tersisa pertandingan tunda melawan Persija Jakarta akibat Tragedi Kanjuruhan medio Oktober 2022 lalu. Tim Macan Kemayoran memang bukan tim sembarangan yang dilatih Thomas Doll.
Tim asal ibu kota ini memiliki catatan impresif dan bertengger di papan atas klasemen Liga Indonesia 2022/2023.
Pertandingan digelar di Stadion GBLA yang menjadi kandang Persib sehingga Luis Milla akan berusaha meraih 3 poin tersebut guna mengantrol posisi di klasemen dan mampu mengalahkan Persija adalah poin tersendiri khususnya terkait prestise.
Mengalahkan Persija bukan hal yang mudah tetapi tidak tertutup kemungkinan Pangean Biru akan mampu mengalahkannya.
Pertandingan melawan Persija ini menjadi tantangan hebat bagi Luis Milla karena tim Macan Kemayoran ini kekuatan yang tak bisa dipandang sebelah mata. Mereka akan habis-habisan mengalahkan Persib dan tak mau dipermalukan. Tentu saja hal ini butuh persiapan yang matang.
Persija menguntit Persib di bawahnya dan mereka tak ingin kehilangan angka agar tetap bertengger di lima besar dan satu-satunya cara agar aman adalah mengalahkan Maung Bandungs sehingga langkah selanjutnya mereka akan semakin mudah.
Jadi mengalahkan Persija adalah cara terbaik untuk bertahan di lima besar klasemen.
Badai cedera yang menerpa tim asal Kota Bandung ini memang membuat Luis Milla harus memutar otak merotasi pemain yang ada, apalagi jendela transfer menjelang putaran kedua ini mendapatkan pemain yang dibutuhkan agak sedikit sulit walau kemungkinan masih bisa terjadi beberapa pemain yang dibidik untuk menempati pos yang dibutuhkan kini tengah diburu yang diharapkan bisa terealisasi sebelum putaran dua berlangsung.
Jika tak tercapai maka dia mesti meracik menu dengan bahan yang ada dan meraih kemenangan demi kemenangan dengan target menjuarai Liga Indonesia.
Seperti sesuatu yang sulit tetapi Luis Milla sudah membuktikannya dan mampu menjawab tantangan yang diberikan. Dengan modal Sembilan pertandingan tanpa terkalahkan maka ada peluang besar Luis Milla mempertahankan prestasi itu apalagi tiga pemain di tim nasional Indonesia kembali hadir dan bisa memperkuatpersib pada putaran ekdua nanti.
Seorang Luis Milla sepertinya tak ingin mengecewakan publik Bandung dan Jawa Barat sehingga apa yang dilakukannya saat ini adalah pertaruhan nama baiknya.
Memang dalam kesempatan ini ia harus mendapat dukungan penuh dari siapapun termasuk pihak manajemen yang harus bekerja keras menghadirkan pemain yang diinginkannya. Kita semua pantas mengapresiasinya karena pemain yang tidak menjadi pilihannya mampu disulap menjadi pemain yang mengerti dan mampu mengiplementasikan taktik dan strategi yang diinginkannya.
Buktinya capaian selama ini telah menjadi bukti jika Luis Milla tak mengeluh dengan komposisi tim yang ada tetapi ia terus berpikir bagaimana mengolahnya menjadi kekuatan yang bsia menyukseskan kepelatihannya saat ini.
Saat ini kompetisi memang sedang jeda dan hal itu memang kesempatan emas bagi Luis Milla untuk menggodok kekuatan yang ada setidaknya untuk menyelesaikan pertandingan terakhir pada putaran pertama dengan manis.
Perlu keseriusan untuk bisa mendapatkan poin maskimal dalam hal ini. Namun kita percaya jika Luis Milla akan mampu melakukannya. Empat kekalahan yang dialami Persib kini tak teralami lagi dan menandakan hal itu adalah kepiawaian beliau mengolah kondisi tim yang ada hingga bersama-sama dengan pemain bisa bekerja sama mewujudkan apa yang diinginkan manajemen dan juga bobotoh. Ini memang tidak mudah tetapi dengan kerja keras apapun kesulitannya maka akan mampu dilewati secara baik.
Memberi kepercayaan kepada Luis Milla untuk melaksanakan tugasnya secara baik adalah hal yang perlu dikedepankan. Sedikit penyempurnaan memang masih perlu dilakukan olehnya.
Namun dengan melihat hasil selama ini maka ada secercah harapan jika Persib akan semakin berjaya dan semua akan tergantung kepada Luis Milla, dan kita yakin Luis Milla akan sanggup menjawab tantangan yang sulit ini.**
PENULIS: Deffy Ruspiyandy, bobotoh nu sok gogorowokan harepeun TV lamun PERSIB maen
Rubrik GOROWOK BOBOTOH memuat tulisan artikel opini dari pembaca, Redaksi REPUBLIKBOBOTOH.COM tidak bertanggungjawab atas isi tulisan yang sepenuhnya merupakan tanggung jawab penulis.
ATTENTION: Bagi Bobotoh yang suka menulis bisa mengirimkan tulisan ke email republikbobotoh@gmail.com, tulisan akan dimuat di kolom GOROWOK BOBOTOH.