Logo Persib. (Republik Bobotoh/Adam Husein)
REPUBLIK BOBOTOH - Lini pertahanan Persib Bandung disebut-sebut jadi titik yang lebih menarik perhatian pelatih Luis Milla Aspas untuk dibenahi jika pelatih asal Spanyol tersebut, kembali dipercaya membesut Maung Bandung.
Sejumlah nama pemain bertahan dirumorkan jadi target transfer Persib di Liga 1 musim depan, baik karena memang benar-benar diincar maupun disodorkan.
Deretan bek yang rumornya jadi target transfer Persib musim depan tersebut, bisa dibilang cukup berkualitas dan berpengalaman.
Bahkan, salah satunya berpengalaman bermain bersama klub papan atas Liga Italia, Napoli. Dia adalah Nikola Maksimovic, bek timnas Serbia yang sejak September 2022 berstatus free agent.
Baca Juga : Jadwal Siaran Langsung dan Venue Laga Persib vs Persikabo: Duel Dua Tim Terluka
Nama berikutnya adalah Enric Saborit, bek asal Spanyol yang di atas kertas cukup berprospek dengan atribut kemampuannya yang sudah dia buktikan di Liga Israel bersama Maccabi Tel Aviv.
Nama selanjutnya adalah Renan Alves, berpengalaman bermain di Liga 1 dan saat ini bisa dibilang sebagai salah satu bek terbaik yang beredar di Indonesia, terlepas dari prestasi klub yang dibelanya.
Sedangkan di barisan pemain lokal, ada nama Rizky Ridho yang juga berstatus free agent setelah dia memutuskan pergi meninggalkan Persebaya Surabaya sebelum kompetisi Liga 1 musim ini berakhir, karena kontraknya berakhir per 31 Maret 2023.
Selain itu, dua bek Arema FC, Bagas Adi Nugroho dan Rizky Dwi juga dikabarkan masuk radar Persib Bandung untuk membenahi lini belakang di Liga 1 musim depan.
Berikutnya adalah full back RANS Nusantara FC, Edo Febriansah yang rumornya sudah santer sejak pertengahan musim Liga 1 2022-2023, ketika Luis Milla mengungkapkan niatnya mendatangkan bek sayap kiri akibat cedera parah yang dialami Zalnando.
Kebobolan 46 gol sepanjang Liga 1 musim 2022-2023 ini berjalan, menunjukkan bagaimana rapuhnya organisasi pertahanan Persib. Jumlah gol kemasukan Persib tersebut adalah yang terburuk dalam 20 tahun terakhir di kompetisi resmi.
Jumlah gol kemasukan Persib di Liga Indonesia musim 2003, sampai sekarang tercatat masih yang terbanyak yakni 52 gol, 48 gol sepanjang kompetisi reguler dan 4 gol di babak playoff promosi degradasi.
Di ISL musim 2011-2012, Persib pun tampil rapuh karena kebobolan 49 gol. Tetapi ISL saat itu, tidak diakui sebagai kompetisi resmi karena dualisme PSSI, di mana FIFA lebih mengakui keberadaan PSSI di bawah pimpinan Djohar Arifin Husin dengan kompetisi IPL-nya.**