Salah satu momen yang terjadi di pertandingan Bhayangkara FC vs Persib. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Demi mewujudkan kenyamanan dan keselamatan setiap pertandingan kandang Liga 1, Persib Bandung langsung mengambil langkah cepat untuk berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Seperti pada Senin siang, 26 Juni 2023, Persib Bandung menyambangi Polrestabes Bandung untuk melakukan rapat koordinasi pengamanan pertandingan kandang di kompetisi Liga 1 musim ini.
Perwakilan Panitia Penyelenggara Pertandingan Kandang Persib, Budi Bram menjelaskan ada banyak masukan yang disampaikan pihak kepolisian untuk menciptakan situasi kondusif di pertandingan Persib. Meski tidak secara detail membeberkannya, Budi Bram menegaskan Persib akan berusaha memenuhi permintaan tersebut.
Budi yakin, pihaknya bisa memenuhi permintaan tersebut, mengingat Persib akan menghadapi pekan perdana Liga 1 kontra Madura United pada Minggu, 2 Juli 2023 mendatang. Yangmana Persib memiliki waktu kurang dari sepekan untuk memenuhi permintaan pihak keamanan.
Baca Juga : Jadwal Pekan 1 Liga 1 2023-2024: Kick-off, Venue dan Jam Tayang Televisi
"Ya, satu minggu. Jadi kekurangan-kekurangan yang disampaikan rakor, insya Allah kita akan penuhi. Ya, sekarang lebih banyak menekankan di Perpol No 10 tahun 2022. Peran lebih banyak di steward," ujar pria yang akrab disapa Om Bram tersebut.
Senada dengan Budi Bram, Safety and Security Officer (SSO) Persib, Rinto Aria Sanjaya menambahkan di laga kontra Madura United nanti, pihaknya akan menyiapkan 713 personel steward. Ratusan personel pengamanan itu disebar di sejumlah titik, termasuk area tribun.
"Untuk pertandingan besok hari Minggu tanggal 2 itu saya dari SSO meneruskan sekitar 713 orang yang akan bertugas pada pertandingan hari Minggu," imbuhnya.
Disinggung soal permasalahan cerawat atau flare di tribun, Rinto menegaskan pihaknya akan langsung mengambil tindakan tegas. Tindakan tegas itu berupa pemblokiran akun pemilik tiket hingga diserahkan kepada pihak kepolisian.
Baca Juga : KONI Jabar dan BPJS Ketenagakerjaan Kerja Sama Ciptakan Ekosistem Olahraga yang Nyaman
"Apabila ditemukan flare itu akan dipisahkan langsung, tiket gelang akan kami sita, tidak boleh menonton, dan akan langsung diserahkan ke polisi. Diblokir. Hari itu juga akan langsung," tambah Rinto.
Pemblokiran akun tersebut sudah pernah dilakukan Persib di musim lalu, tepatnya pada pertandingan terakhir kontra Persikabo. Pada saat bersamaan akun pemilik flare akan diblokir.
"Gak bisa. Sudah ada contoh yang kemarin, pada pertandingan (terakhir) lawan Persikabo itu sudah kita data, dan dia tidak akan bisa nonton untuk pertandingan minggu besok," tutup Rinto.**