Pelatih Fisik Persib, Yaya Sunarya, berbincang dengan Ezra Walian dan Nick Kuipers dalam sesi latihan di Stadion Sidolig, Senin 31 Oktober 2022. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Caretaker Persib Bandung, Yaya Sunarya, mengakui mundurnya Luis Milla memberikan dampak terhadap timnya. Yaya Sunarya menilai cukup berat bagi Persib menatap dua laga tandang ke depan tanpa adanya Luis Milla di kursi pelatih kepala.
Meski berat, Yaya senang atas sikap yang ditunjukkan pemain-pemainnya untuk tetap berkonsentrasi menghadapi dua laga tandang menghadapi PSM Makassar dan Persik Kediri. Apalagi menurutnya, dua laga tandang ini amatlah penting demi memperbaiki posisi timnya di papan klasemen sementara.
"Ya, berat, ya kita fokus dari match ke match, baik itu tanpa kehadiran coach Milla, tanpa kehadiran mereka kita fokus pertandingan melawan PSM, lawan Persik, kita fokus lawan berikutnya, siapapun itu," kata Yaya kepada awak media di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, pada Senin, 17 Juli 2023.
Baca Juga : Ini Dia 2 Pelatih yang Dinilai Bobotoh Pantas Gantikan Luis Milla di Persib
Untuk laga selanjutnya kontra PSM, Yaya menaruh respek terhadap tim besutan Bernardo Tavares tersebut. Akan tetapi Yaya sangat percaya akan progres timnya, yang terus berkembang secara pesat, baik di laga kandang maupun tandang.
"Jadi kita bisa liat kualitas sekarang, PSM bisa kalah di rumah sendiri, Persib juga belum membuahkan hasil di rumah sendiri, opsi untuk menang ada, tetapi kita lihat bagaimana perkembangan tim main di luar bisa memenangkan pertandingan," ujar Yaya.
Di sisi lain, Yaya sangat yakin timnya dapat melewati masa-masa sulit seperti ini. Apalagi situasi sulit ini sempat dialami Persib pada awal musim lalu ketika Robert Alberts memilih mundur di awal musim.
Baca Juga : Jelang Hadapi Persib, PSM Pasrah Dijatuhi Sanksi Berlipat
"Selama masa start kompetisi selalu seperti ini, sampai akhirnya perjalanan menguatkan, solidaritas tim semakin kuat dari match ke match, akhirnya akan muncul beberapa tim yang memang menjadikan itu, jadi kita menatap optimis setiap pertandingan," tambah Yaya.
Ia juga memastikan, timnya akan memandang semua tim peserta Liga 1 layaknya tim kuat. Sehingga, tim ini bisa terus melanjutkan pekerjaannya dengan baik meski tanpa dinakhodai oleh Luis Milla.
"Tidak melihat tim yang berat, tim yang lalu peringkat ada di atas srkarang di bawah semua, justru yang di bawah ada di atas semua, seperti itu, jadi kita akan realistis, kita akan fight dan seperti yang pemain bilang kita akan fokus dan menjalani ini jadi kerja keras di latihan dan buktikan di pertandingan," tutup Yaya.**