Ketua Pengprov Porserosi Jawa Barat, Abdul Haris Sugondo. (Raffy Faraz/REPUBLIKBOBOTOH.COM)
REPUBLIKBOBOTOH.COM - Lintasan sepatu roda di kawasan Sarana Olahraga (SOR) Saparua, Kota Bandung, mengalami beberapa kerusakan.
Hal itu mendapat perhatian khusus dari Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Jawa Barat, Abdul Haris Sugondo.
Dalam kepengurusannya yang baru saja dilantik, Abdul Haris mengungkapkan bahwa area lintasan sepatu roda di Saparua memang menjadi salah satu konsentrasinya.
Baca Juga : Besok Persib Kembali Gelar Latihan, Bojan Hodak Tak Mau Terbuai Statistik
Pasalnya menurut Abdul Haris, lintasan sepatu roda Saparua memiliki potensi besar untuk dimaksimalkan. Saparua juga memiliki sejarah panjang untuk olahraga sepatu roda di Jawa Barat.
Maka dari itu ia akan berusaha mengembalikan kejayaan Saparua sebagai ikon dari Jawa Barat sebagai sarana dalam mencetak atlet berbakat.
"Keinginan saya adalah Saparua itu menjadi iconnya Jawa Barat jadi kita tampilkan, kita juga sudah sampaikan proposal, dan saya sampaikan semua apabila dulu ada sejarah demikian, terus kemudian ini menjadi icon juga karena seluruh Indonesia tahu ya Saparua ini dirindukan," ujar Abdul Haris kepada awak media.
Abdul Haris juga menambahkan, banyak pihak yang menantikan adanya perhelatan sepatu roda di Saparua yang selama ini menghilang.
Baca Juga : Sejumlah Atlet Pelatda Voli Jawa Barat Diminta Fokus Tatap Proliga
Ia berharap dengan kepengurusan Porserosi yang baru saja dilantik, bisa mengembalikan eksistensi Saparua sebagai ikon olahraga sepatu roda.
"Katanya selalu menanyakan, kapan nih diadakan kompetisi di Bandung Jawa Barat Nah nanti di sini kita akan galakkan supaya segera terealisasi Saparua bisa dipakai kembali sehingga bisa menghidupkan tidak hanya prestasi saja, tapi untuk wisata ya pariwisata juga," tutupnya.**