Gelandang Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha. (Adam Husein/REPUBLIKBOBOTOH.COM)
REPUBLIKBOBOTOH.COM - Gelandang Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha tetap merasa nyaman ketika harus berlatih di malam hari ketika bulan Ramadan.
Menurutnya, latihan di bulan Ramadan tak memiliki perbedaan signifikan karena hanya perbedaan waktu saja.
Pemain yang akrab disapa Etam itu merasa semua pemain hanya perlu beradaptasi dengan program latihan di bulan Ramadan.
Baca Juga : Baterai Terisi, Alberto Rodriguez Makin Bergairah
Terlebih mayoritas pemain Persib di musim ini beragama muslim dan itu perlu penyesuaian untuk melewati program latihan.
"Tentunya kita harus bisa mengoptimalkan juga. Kapan waktunya istirahat, kapan waktunya untuk bisa adaptasi cuaca juga," ujar pemain bernomor punggung 7 itu.
Ia menilai, pergeseran waktu latihan yang disesuaikan dengan waktu bertanding memang menimbulkan dampak baik dan buruk.
Apalagi dampak yang sangat terasa ketika harus beristirahat usai pertandingan.
Secara pribadi, Etam cenderung lebih menyesuaikan diri dengan waktu istirahat dan memilah asupan nutrisi.
Baca Juga : Persib Kembali Jalani Program Latihan Malam Hari Ini
Terlebih dua aspek itu sangat mempengaruhi performanya di dalam lapangan, sehingga harus dijaga secara maksimal.
"Tidak mudah juga bertanding larut malam, kita tidur harus dijaga juga karena kita mungkin bisa tidur jam 1 atau jam 2 malam. Tanggung sahur juga, jadi kita harus bisa adaptasi itu." tutupnya.**