Pelatih fisik Persib Bandung, Miro Petric. (Adam Husein/Republikbobotoh.com)
REPUBLIKBOBOTOH.COM - Dampak besar dirasakan skuat Persib Bandung setelah mengubah waktu sesi latihan di bulan Ramadan menjadi malam hari.
Pelatih fisik Persib Bandung, Miro Petric mengatakan, perubahan waktu sesi latihan memang sengaja dilakukan agar pemainnya bisa berlatih secara maksimal.
Miro pun memberikan toleransi kepada mayoritas pemainnya yang beragama muslim untuk berkonsentrasi menjalankan ibadah terlebih dahulu hingga waktu berbuka.
Baca Juga : Stok Melimpah, Bojan Hodak Siapkan 6 Pemain Gantikan Dedi Kusnandar dan Marc Klok
Pria asal Kroasia itu menambahkan, apabila sesi latihan tetap digelar di waktu sebelum berbuka puasa, maka dikhawatirkan para pemainnya berlatih tidak maksimal karena dalam kondisi perut yang kosong.
Sehingga jajaran pelatih Persib mengubah sesi latihan ke malam hari di sepanjang bulan Ramadan.
"Ya tentu saja, kami perlu menyesuaikan sesi latihan dan waktu dari latihan juga berbeda dengan berlatih pada malam hari," kata Miro kepada awak media.
Ini juga menjadi salah satu risiko yang dihadapi para pemainnya untuk kembali beradaptasi saat berlatih di malam hari.
Baca Juga : Miro Petric Bangga Dengan Progres Tim Persib
Apalagi, Persib memiliki target tinggi di musim ini, sehingga semua awak tim harus berjuang secara maksimal demi mencapai target tersebut.
"Tentu mereka harus beradaptasi usai berbuka puasa karena ini merupakan tradisi di sini." tutupnya.**