REPUBLIKBOBOTOH.COM - Nasib Bhayangkara FC kian di ujung tanduk setelah hanya mampu bermain imbang tanpa gol saat menghadapi tuan rumah Persib Bandung, kemarin malam.

Bahkan, Bhayangkara FC bisa dibilang cukup beruntung terhindar dari kekalahan atas Persib, jika melihat pada situasi di lapangan dan perbandingan jumlah peluang gol.

Persib yang bermain di bawah dukungan ribuan bobotoh di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, gagal memaksimalkan banyak peluang yang didapat karena tidak maksimalnya penyelesaian akhir dan apiknya penampilan kiper Bhayangkara FC, Aqil Savik.

Baca Juga : Komentar Adzikry setelah Duel dengan Radja Nainggolan di Laga Debut Bersama Persib

Hasil imbang yang diperoleh Bhayangkara FC di laga kontra Persib tentu bukan pencapaian yang ideal untuk klub berjuluk The Guardian tersebut, sebab faktanya mereka lebih membutuhkan kemenangan dalam misi menyelamatkan diri dari degradasi.

Tambahan satu poin dari lawatan ke markas Persib, membuat Bhayangkara FC kini mengoleksi 20 angka dari 30 kali bertanding dan menempati posisi ke-17 klasemen sementara Liga 1 2023-2024.

Mereka terpaut 11 poin dari PSS Sleman yang menempati posisi 15 atau garis aman terbawah dan Persita Tangerang yang menempati posisi ke-14, juga dengan mengumpulkan 31 poin.

Baca Juga : Ciro Alves Cedera, Terancam Absen Lawan Persita

Dengan selisih 11 poin dari PSS Sleman dan Persita, maka Bhayangkara FC secara matematis wajib meraih kemenangan di empat laga sisa, itupun dengan catatan Persita, PSS, dan Arema kalah di semua pertandingan sisa mereka.

Bhayangkara FC akan melakoni pertandingan berikutnya melawan Persik Kediri di Stadion PTIK, Jakarta pada Selasa 2 April 2024. Jika hanya meraih hasil imbang atau kalah maka Bhayangkara FC dipastikan terdegradasi ke Liga 2 menyusul Persikabo 1973.**