Para pemain Persib merayakan gol Dimas Drajad ke gawang Arema FC. (Adam Husein/REPUBLIKBOBOTOH.COM)
RBCOM - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengakui timnya terus menunjukan progres pesat saat ditahan imbang Arema FC pada Minggu, 25 Agustus 2024 di Stadion si Jalak Harupat, Kab. Bandung.
Bojan Hodak menilai, progres itu terlihat cukup mencolok, terutama di babak kedua. Ia pun menegaskan hasil imbang ini memang di luar tujuan timnya.
Namun hal positifnya, Persib mampu memberi banyak perubahan dari segi permainan dan itu bisa menjadi modal untuk mengarungi sisa pertandingan di kompetisi musim ini.
Baca Juga : Kecewa Kepemimpinan Wasit Adham Mohammad Tumah, Bojan Hodak Minta Maaf
"Laga yang berat, jika kami tidak menang maka semua tidak ada yang merasa senang. Tapi saya rasa kami sudah bermain lebih baik dari laga melawan Dewa United dan kami mendominasi permainan, menguasai permainan," ujar Bojan kepada awak media usai laga.
Lanjut Bojan, satu-satunya kekurangan Persib di laga ini ialah tidak bisa mencetak gol lebih dari satu.
Hal ini dirasa Bojan tak lepas dari absennya David da Silva yang perannya sangat vital di sektor depan tim Maung Bandung.
Namun hal baiknya ialah Dimas Drajad akhirnya bisa mencetak gol dan itu berdampak terhadap level kepercayaan dirinya.
"Satu-satunya hal yang kurang adalah kami tidak bisa mencetak gol lebih banyak. Tentu saja kami merasa kehilangan David karena dia top skorer kami. Tapi Dimas juga mencetak gol di laga ini," ujarnya.
Arema FC juga disebut Bojan cukup kesulitan dalam membongkar pertahanan timnya.
Hanya saja gol yang didapat Arema FC merupakan hasil dari kesalahan timnya dalam mengantisipasi bola udara.
Baca Juga : Ini Komentar Nick Kuipers Soal Kepemimpinan Wasit Adham Mohammad Tumah
"Kami memiliki tiga sampai empat peluang bagus tapi tidak berbuah gol. Mereka memiliki dua peluang dan satu menjadi gol. Ini datang dari kesalahan individual dan pada akhirnya ini sudah lebih baik dari sebelumnya," terang Bojan.
Pelatih asal Kroas itu menambahkan, Persib hanya perlu meningkatkan konsentrasi untuk pertandingan-pertandingan ke depan.
Pasalnya, konsentrasi itu memiliki pengaruh besar dalam menjaga penampilan timnya di setiap pertandingan.
"Kami hanya harus fokus ke laga berikutnya dan yang terpenting adalah kami tidak kalah. Kami juga harus mencoba memperbaiki hal yang kurang baik pada masa jeda panjang ini. Kami harus fokus ke laga yang berikutnya." tutupnya.
Laga pekan ke-4 Liga 1 2024/2025, Persib akan bertandang ke markas PSM Makassar, Stadion Batakan, Balikpapan, pada Rabu 11 September mendatang.***