RBCOM - Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Glenn Timothy Sugita buka suara mengenai kendala pembangunan training ground atau pusat olahraga milik Persib yang belum terealisasi.

Rencana ini memang sudah lama berembus kencang dan banyak dinanti Bobotoh. Terlebih sejumlah klub Liga 1 sudah memiliki fasilitas training center, yakni Bali United, Dewa United, Persija Jakarta, dan Borneo FC.

Persib sebagai salah satu klub dengan basis pendukung terbesar di Indonesia, justru masih belum memiliki fasilitas tersebut.

Baca Juga : Kalah di Sidang CAS, Persib Harus Bayar Luis Milla Rp300 Juta Dengan Denda per Tahun

Soal itu, Glenn menyinggung soal finansial klub yang merosot setelah Covid-19 pada 2020 lalu.

Karena menurutnya membangun training ground itu tidak mudah. Sementara, hingga saat ini Persib masih berusaha memperbaiki kerugian finansial akibat pandemi.

"Membuat training ground itu tidak murah. Kalau 3-4 tahun lalu enggak rugi, mungkin sudah jadi (training ground). Jadi, memang ada masalah memperbaiki dahulu di klub sampai bisa seperti sebelum Covid-19," kata Glenn seperti dikutip dari JPNN.

Setelah Persib resmi menjadi pengelola Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) selama 30 tahun ke depan, Glenn mengungkapkan, tanah untuk pembangunan pusat olahraga tersebut sudah ada, lokasinya ada di area Stadion GBLA.

Rencananya, jika finansial klub sudah stabil, satu per satu pembangunan training ground akan dimulai, seperti asrama, lapangan sintetis, hingga berbagai gedung olahraga.

"Tanahnya kan kami sudah punya, jadi sebenarnya tinggal membangun. Rencananya mau bangun asrama, lapangan sintetis, dan rumput yang asli, serta bangun gedung-gedung. Jadi, kami bangun bertahap, mungkin lapangan sintetis dahulu karena kami dengan adanya GBLA, ada lapangan latihan yang biasa kami pakai," bebernya.

Baca Juga : Pengakuan Ahmad Agung Saat Pertama Tampil di Hadapan Ribuan Bobotoh

Glenn menjanjikan akan segera merealisasikan pembangunan training center Persib meski tidak dalam waktu dekat.

"Akan segera dimulai, tetapi tidak akan sekaligus semuanya, mungkin bertahap," tandasnya.

Lebih lanjut, Glenn juga memberikan penjelasannya terkait bagaimana cara mereka untuk merawat dan memastikan kondisi rumput di Stadion GBLA dapat selalu optimal.

Sebab, Stadion GBLA saat ini selain digunakna untuk pertandingan di kompetisi Liga 1 juga digunakan sebagai tempat latihan tim.

Glenn menerangkan bahwa saat ini PT PBB melalui anak perusahaannya yang fokus mengelola Stadion GBLA, PT Persib Gelora Sawarga (PT PGS) sedang mempelajari kemungkinan membangun pusat penanaman rumput cadangan untuk stadion GBLA.

Baca Juga : Dapat Gelar Maestro dari Bobotoh, Begini Reaksi Tyronne del Pino

"Beberapa primary yang utama lah yang harus kita segera perbaiki nomor satu tadi kita juga sudah lihat dari rumputnya mungkin harus ada perbaikan-perbaikan," ujar Glenn.

"Tapi caranya gimana misalnya apakah kita ganti semua rumputnya, apakah kita juga punya nursery di tempat lain sehingga kalau yang rusak-rusak bisa langsung diganti sama dari nursery-nya itu juga, ini sedang didiskusikan kita akan minta bantuan dari orang yang ngerti rumput," tuntasnya.***