RBCOM - Niat Aremania, suporter Arema FC membalas sambutan hangat bobotoh harus ditunda karena regulasi larangan suporter tamu hadir masih berlaku.

Sebelumnya Aremania sempat bertandang ke Bandung untuk mendukung Arema bertanding di turnamen Piala Presiden 2025 pada bulan Juli lalu.

Saat itu, Aremania disambut hangat bobotoh selama berada di Bandung. Sayangnya, sambutan hangat dari bobotoh di Malang pada awal pekan depan terkendala regulasi.

Baca Juga : Prediksi Susunan Pemain Arema vs Persib di Pekan 6 Super League 2025/26

"Berdasarkan regulasi PSSI tentang masih dilarangnya kehadiran suporter tamu selama kompetisi Super League 2025-2026, kami mengimbau suporter tim tamu dilarang hadir," kata Koordinator Presidium Aremania, Ali Rifki.

"Meskipun masih terkendala regulasi, tidak masalah. Yang terpenting antara Aremania dan Bobotoh-Viking tetap bersaudara selamanya," jelas Ali Rifki dikutip dari Wearemania.

Meski terkendala regulasi, namun sejumlah bobotoh diprediksi akan memaksakan datang ke Malang. Kondisi ini, sebelumnya terjadi di musim lalu.

Baca Juga : Daftar Pemain yang Dipastikan dan Berpotensi Absen di Laga Arema vs Persib

Saat itu, sejumlah bobotoh tetap memaksakan datang ke Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Jawa Timur. Kehadiran bobotoh kala itu, juga disambut cukup hangat oleh Aremania.

Regulasi larangan suporter tamu hadir menimbulkan pro dan kontra. Meski tujuannya untuk meminimalisasi gesekan antarsuporter, namun aturan ini oleh sebagian pihan dianggap malah berisiko meningkatkan potensi friksi.

Salah satu alasannya karena suporter klub sepak bola merupakan 'kelompok' yang bersifat loyal. Bahkan, sejak aturan itu diberlakukan, faktanya suporter tim away selalu nekat pergi untuk mendukung tim kesayangan.****