Persib Tolak Undangan Uji Coba Kontra Arema, Direktur PT PBB Ungkap Alasannya

Persib Tolak Undangan Uji Coba Kontra Arema, Direktur PT PBB Ungkap Alasannya

REPUBLIKBOBOTOH - Tersiar kabar bahwa salah satu stasiun televisi swasta telah mengajukan penawaran kepada Persib untuk melakukan uji coba kontra Arema FC. Pihak Persib melalui Direktur PT. PBB, Teddy Tjahjono angkat bicara.

Pria berkacamata itu menegaskan bahwa informasi tersebut benar adanya. Hanya saja uji coba tersebut dipastikan batal karena kondisi tim yang belum kunjung menggelar latihan.


"Bahwa ada undangan dari MNC TV untuk friendly dengan Arema adalah benar. Tetapi kondisi pada saat itu tim sudah di liburkan sampai batas waktu yang belum ditentukan karena menunggu kepastian Liga dari PSSI dan LIB," ujar Teddy kepada wartawan melalui aplikasi pengolah pesan pada Senin 11 Januari 2021.

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Semula, ajakan dari salah satu televisi swasta itu datang untuk menggelar laga secara tertutup dan disiarkan secara live. Laga tersebut juga diharapkan menjadi penarik gairah bagi insan sepakbola yang sudah sangat merindukan pertandingan.

Teddy menjelaskan bahwa Maung Bandung tak bisa mengikuti ajakan uji coba tersebut lantaran belum berlatih. Bahkan Teddy juga mengatakan tim Singo Edan juga belum berlatih bersama.

"Oleh karena tim sudah diliburkan, otomatis kami tidak bisa menerima undangan itu. Selain itu, tim Arema juga belum latihan juga, jadi secara teknis memang tidak bisa dilakukan," ujar pria asal Malang tersebut.

Disinggung soal penjadwalan ulang, Teddy mengaku belum bisa memastikan. Apalagi saat ini kedua tim belum berlatih karena menunggu kepastian kompetisi.

"Belum, bagaimana mau menjadwalkan ulang laga persahabatan apabila tim-timnya belum ada yang mulai latihan," tuntasnya. (Raffy Faraz Ramadhan)

https://www.youtube.com/watch?v=USjaK54hX5A

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini