Dukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, GoFood Hadirkan Festival Kuliner Jabar Paten

RBNEWS - Gofood, layanan pesan antar makanan bagian dari Gojek meluncurkan Festival Kuliner Jabar Paten mulai 1 hingga 15 April 2021.

Masyarakat se Bandung Raya bisa menikmati beragam pilihan makanan produk 2400 mitra UKM Bandung yang tergabung di GoFood, dengan potongan harga hingga Rp25.000.

Potongan harga ini penambahan dari promo reguler yang selalu diberikan GoFood kepada pelanggannya.

Sebelumnya, pemerintah mencanangkan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, yang bertujuan untuk mendukung para UKM bisa semakin berkembang, salah satunya adalah dengan memanfaatkan teknologi.

Tahun ini kota Bandung menjadi tuan rumah dari gerakan yang sudah berjalan sejak 2020 lalu. Gojek, sebagai super app karya anak bangsa terdepan di Asia Tenggara, turut mendukung upaya pemerintah memajukan produk anak bangsa.

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)

Head of Public Policy and Government Relations West Java & Banten Gojek Ruli Rinaldi mengatakan sejak awal, Gojek memiliki misi memberikan dampak sosial seluas mungkin bagi masyarakat Indonesia termasuk menjadi mitra bagi pertumbuhan UKM.

"Misi ini sejalan dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia yang juga melibatkan UKM anak bangsa. Di Bandung, mengawali ajang gerakan tersebut kami hadirkan GoFood Festival Kuliner Jabar Paten yang mempromosikan UKM Kuliner Lokal," katanya, Kamis 1 April 2021.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat Kusmana Hartadji mengapresiasi Gojek, yang melalui GoFood selalu menghadirkan program atau promosi yang bisa mendukung kemajuan UKM.

Setelah sebelumnya ada festival kuliner tradisional Bandung, sekarang hadir lagi yaitu festival Kuliner Jabar Paten.

Apa yang dihadirkan Gojek ini selaras dengan tujuan dari Gerakan Bangga Buatan Indonesia, yaitu membantu para pelaku UKM untuk bisa maju dan berkembang melalui pemanfaatan teknologi.

"Terlebih di masa pandemi, karena dengan adanya dukungan ini, para pelaku UKM dapat mengandalkan penjualannya secara online, dan lewat GoFood produk makanan yang mereka jajakan bisa dilihat oleh lebih banyak calon pelanggan dibandingkan hanya mengandalkan penjualan offline, sehingga kesempatan meningkatkan transaksi tentu menjadi lebih besar," paparnya.

Gojek juga terus berupaya menghadirkan solusi inovatif untuk membantu para pelaku UKM melalui inisiatif #MelajuBersamaGojek, yang merupakan dukungan Gojek untuk UKM secara teknologi dan non teknologi.

Di dalamnya meliputi dukungan teknologi delapan layanan dalam satu ekosistem untuk pelaku UKM. yaitu: Selly, Midtrans Payment Link, GoBiz, Moka, GoSend dan GoBox, GoPay, GoFood dan GoShop, yang memberikan kemudahan pemasaran, pemesanan, pembayaran, dan pengiriman sehingga dapat memberi solusi lengkap dan inklusif bagi para pelaku UMKM.

Sementara dukungan non teknologi adalah Komunitas Partner Gofood (KOMPAG) berbasis daring yang menjadi wadah berbagi ilmu dan jejaring khusus mitra usaha Gofood untuk mendukung UKM melaju bersama.

Selama masa pandemi, Gojek senantiasa memberikan edukasi dan himbauan protokol Jaga Kesehatan, Kebersihan dan Keamanan (J3K) kepada para mitra tak terkecuali Mitra Usaha GoFood.

GoFood turut konsisten menjadi mitra pertumbuhan bagi para Mitra Usaha GoFood yang 96% di antaranya adalah UMKM dimana segmen bisnis ini menunjukkan pertumbuhan pesat sebesar hampir 40% di masa pandemi.

GoFood memudahkan UKM kuliner untuk go digital, bermigrasi dari offline ke ranah online selama masa pandemi. Sejumlah 73% UMKM Kota Bandung yang disurvei baru bergabung ke GoFood saat pandemi COVID-19 (sejak Maret 2020), yang mana 96% adalah UKM berskala mikro dan 43% adalah bisnis pemula.

Di akhir tahun 2020, tercatat 750.000 mitra usaha kuliner Indonesia bergabung bersama GoFood terutama di kategori UKM, meningkat 50% di tahun sebelumnya.***

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News