Iwan Setiawan. (Borneofc.id)
REPUBLIK BOBOTOH - Iwan Setiawan resmi diumumkan sebagai pelatih Persela Lamongan. Pelatih kelahiran Medan itu akan memimpin Laskar Joko Tingkir di Liga 1 musim 2021/2022.
Iwan bukan sosok baru bagi Persela karena dia sebelumnya pernah menangani tim biru langit pada kompetisi Liga 1 musim 2015.
"Kami telah memutuskan Iwan Setiawan sebagai pelatih Persela. Tentunya dengan berbagai pertimbangan, setelah coach Iwan memaparkan program kepada manajemen," kata Yuhronur Efendi, Pembina dan Penasihat Persela dikutip dari Bola.com, Selasa 1 Juni 2021.
Iwan mengisi posisi pelatih kepala Persela yang sejak 2020 lowong ditinggalkan Nilmaizar setelah kompetisi Liga 1 musim 2020 dihentikan akibat pandemi Covid-19.
Pada Piala Menpora 2021, Persela ditangani oleh Didik Ludianto yang sebelumnya lama menjabat sebagai asisten pelatih. Dengan ditunjuknya Iwan sebagai pelatih, Didik kembali ke posisi asisten pelatih.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Yuhronur menjelaskan, penunjukan Iwan yang dikenal ceplas-ceplos saat bicara kepada media, ibarat melanjutkan kerja sama yang sempat terjalin, namun terpaksa harus terputus di tengah jalan pada musim 2015 karena saat itu kompetisi dihentikan setelah Indonesia dijatuhi sanksi FIFA.
"Kita juga ingin melanjutkan kerjasama yang sempat terputus di tahun 2015, karena kompetisi dihentikan. Semoga bisa langsung tancap gas dan langsung in dengan para pemain Persela," ucapnya.
Iwan Setiawan sangat berpengalaman sebagai pelatih. Dia yang berjasa membawa Pusamania Borneo FC yang sekarang bernama Borneo Samarinda FC promosi ke kasta tertinggi setelah menjuarai Divisi Utama 2014.
Iwan juga pernah dipercaya jadi pelatih klub-klub besar, seperti Persija Jakarta, PSMS Medan, Persebaya Surabaya.
Karena gaya bicaranya yang ceplas-ceplos, Iwan acap dicap pelatih bermulut besar. Bahkan dia pernah berselisih dengan suporter yang membuatnya kehilangan pekerjaan di Borneo FC. (RB)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: M Taufik
