REPUBLIKBOBOTOH - Usai Kaesang Pangarep dan Erick Thohir mengakuisisi Persis Solo seolah menjelma menjadi klub yang menakutkan di kasta dua liga Indonesia.
Persis Solo langsung tancap gas membangun kekuatan tim dan mendatangkan pemain berkualitas.
Selain pemain asing, beberapa pemain Persis Solo memiliki label pemain Timnas dan pernah berlaga di Liga 1.
Hingga kini Persis Solo memiliki 14 bek dan 12 striker dalam satu kesebelasan dengan nama-nama besar yang menghiasi skuadnya.
Sebut saja Alberto Goncalves, Rivaldi Bawuo, Marinus Wanewar, Assanur Rijal, Sandi Sute, Wahyu Tri Nugroho, Agus Nova, hinnga yang terbaru Ferdinand Sinaga dan Alfath Fathier seperti dikutip dari Bolasport.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Laskar Sambernyawa patut disebut sebagai klub Liga 2 paling mentereng lantaran memiliki jumlah pemain yang sangat besar sekitar 40 pemain.
Mengisi pertahanan Persis memiliki 14 bek yang terdiri dari tujuh bek tengah, tiga bek sayap kiri, dan empat bek sayap kanan.
Beberapa nama beken yang mengisi sektor pertahanan Persis misalnya Ganjar Mukti, Agus Nova, Abduh Lestaluhu, Eky Taufik, hingga Dika Kuswardani.
Di bagian tengah, Persis punya 10 gelandang yang terdiri dari lima gelandang jangkar, tiga gelandang tengah, dan dua gelandang serang.
Mereka adalah Sandi Sute, Zamrony, Kanu Helmiawan, Shulton Fajar, Arif Agung Musthofa, Delvin Rumbino, Fary Komul, Irfan Afghoni, Khayrallah Abdelkbir, dan Fikri Ardiansyah.
Kemudian, kehadiran Ferdinand Sinaga dari Persib Bandung membuat sektor penyerangan Persis genap berjumlah 12 orang.
Sektor ini juga dihuni Marinus Wanewar, Assanur Rijal, Beto Goncalves, Agi Pratama, dan Wahyu Agung.
Komposisi yang mentereng ini juga membuat harga pasar Persis secara keseluruhan meningkat drastis.
Saat ini, Laskar Sambernyawa menjadi tim termahal di Liga 2 dengan total harga mencapai 2,33 juta euro atau sekitar Rp40,17 miliar.**
VIDEO
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Teguh Noer | Editor: Teguh Nurtanto