Latihan tim Persib. (Official Persib)
<b>REPUBLIKBOBOBOTOH b>- Pelatih Persib, Robert Alberts mengaku belum memiliki persiapan pasti setelah kompetisi Liga 1 2021 kembali ditunda. Menurutnya, merancang persiapan tim akan dirasa sia-sia saat kepastian kompetisi masih belum jelas.
Berkaca dari pengalaman sebelumnya, dimana penundaan Liga 1 sudah terjadi selama beberapa kali. Rencana Persib kerap berubah karena perubahan jadwal kompetisi tersebut.
Oleh karena itu, Robert lebih menunggu kepastian terkait masa depan kompetisi dan setelah itu langsung merancang program tim.
"Tidak ada rencana yang kami persiapan. Sudah ada banyak rencana dibuat sejak Maret tahun lalu. Kami beberapa kali membuat rencana baru," kata Robert belum lama ini.
Dengan penundaan kompetisi, pelatih berpaspor Belanda menilai para pemainnya merasakan dampak yang luar biasa. Bahkan dengan tidak adanya kejelasan kompetisi, maka masa depan pemain dan keluarganya perlahan akan hancur tanpa adanya pemasukan.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Ini situasi yang kompleks, ini bukan hanya latihan sepakbola atau tidak bermain dalam waktu lama, pemain bereaksi dengan cara yang berbeda. Mereka memiliki situasi masing-masing di rumahnya. Jadi jika tidak ada liga, sepakbola Indonesia dengan sendirinya tidak akan bertahan," kata pria berusia 66 tahun itu.
Padahal, Robert sangat yakin kompetisi sepakbola Indonesia akan terus berkembang seiring dilakukannya pertandingan.
"Jadi kami harus melanjutkan liga ini, memastikan ini terus berlanjut," tuntasnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Helmi M Permana
