Latihan tim Persib. (Official Persib)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung Robert Alberts menyinggung soal taktikal dan chemistry para pemainnya jelang bergulirnya Liga 1 2021. Saat ini Persib memang dihuni beberapa pemain baru, tapi terbentur aturan PPKM sehingga tidak bisa berlatih bersama dan memadukan tim.
"Taktikal selalu menjadi bagian untuk dilatih ketika ada pemain baru lagi tiba atau membuat tim yang baru jika dibandingkan dengan musim sebelumnya," ujar Robert kepada wartawan pada Senin, 9 Agustus 2021.
Secara tim, pelatih asal Belanda itu menilai ada beberapa taktik yang perlu penyesuaian karena Persib baru saja merekrut pemain baru. Robert menilai rekrutan pemain anyar ini bisa meningkatkan performa tim pasca hengkannya beberapa pemain.
Sayangnya Robert khawatir penekanan materi latihan di waktu yang singkat tak memberikan dampak signifikan pada timnya. Berbeda dengan musim 2020 lalu, yang mana Persib memiliki persiapan panjang demi membentuk tim dengan skuat tangguh.
"Jika di musim 2020 kami bisa membuat awalan dengan baik karena kami juga melakukan pramusim dengan baik. Kini kami punya pemain baru sehingga butuh waktu untuk menyatu dengan tim," tambah eks pemain Ajax Amsterdam itu.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Kendati demikian, Robert melihat anak asuhnya sudah tak sabar untuk menatap kompetisi musim ini. Tentunya hal tersebut patut diapresiasi karena timnya dalam motivasi tinggi dalam menyambut kompetisi musim ini.
"Tapi hal bagusnya kami akan bermain di laga yang kompetitif, hanya di pertandingan bisa ditemukan jawaban bagaimana mereka mengalami kemajuan," imbuhnya.
Ia juga bertekad memanfaatkan waktu yang tersisa untuk mempersiapkan timnya kembali berkompetisi.
"Berapa lama waktu yang mereka butuhkan dalam situasi seperti ini untuk menyatu. Kini yang terpenting bisa bermain sepakbola lagi, semua ingin bermain sepakbola lagi," tuntasnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Helmi M Permana
