Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts. (Kris Andieka/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts tak memikirkan torehan buruk timnya dalam 3 musim terakhir kontra Bali United. Menurutnya statistik tersebut tak akan memberikan dampak bagi pemainnya dalam menatap pertandingan.
Persib akan menghadapi Bali United dalam pertandingan pekan ketiga Liga 1 musim 2021-2022, Sabtu 18 September 2021 mendatang.
Pelatih berusia 66 tahun itu menjelaskan tidak ada alasan bagi timnya untuk melihat masa lampau. Pasalnya ia mengaku timnya dirancang untuk meraih banyak gelar di masa depan.
"Saya tidak pernah melihat ke belakang. Tidak ada alasan untuk melihat ke belakang dan meratapi sejarah. Kami harus melaju dan meraih tiga poin, kami ingin melanjutkan rentetan kemenangan," kata Robert kepada wartawan pada Rabu, 15 September 2021.
Robert menambahkan, duel sengit sarat gengsi ini juga diprediksi akan berjalan menarik, mengingat kedua tim sama-sama berada dalam motivasi tinggi. Ia juga menegaskan timnya akan berusaha menampilkan terbaiknya di semua pertandingan Liga 1 demi meraih target di musim ini.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Kami melihat ke depan untuk pertandingan ini dan seperti yang saya katakan, jika kami ingin menjadi penantang juara, jika kami ingin menampilkan permainan yang terbaik di Indonesia, kami harus menunjukkan itu melawan Bali atau semua tim," tuntasnya.
Dari enam pertemuan terakhir, Maung Bandung tak sekali pun meraih kemenangan. Termasuk ketika kedua tim bertemu di turnamen Piala Menpora 2021.
Pada musim 2017, Bali United berhasil meraih 1 kali kemenangam di Stadion Diptan setelah Marcos Flores mencetak gol di babak pertama. Sedangkan saat bentrok di Stadion GBLA, keduanya harus rela berbagi poin dengan kedudukan akhir 0-0.
Pada musim berikutnya, dua kali pertemuan selalu berakhir dengan skor imbang. Saat laga di Stadion Dipta, skor berakhir 0-0. Sedangkan di Gelora Bandung Lautan Api, laga yang dikenal sarat gengsi itu berakhir dengan skor 1-1.
Di Liga 2019, dua kali bentrok kandang dan tandang, dua kali pula Maung Bandung menelan kekalahan.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
