Tepis Tendangan Penalti Pemain Singapura, Nadeo Ungkap Rahasianya

Tepis Tendangan Penalti Pemain Singapura, Nadeo Ungkap Rahasianya Nadeo Argawinata. (PSSI.org)

REPUBLIK BOBOTOH - Masyarakat Indonesia dibuat 'deg-degan' saat menyaksikan laga semifinal leg 2 Timnas Indonesia vs Singapura yang berlangsung di National Stadium, Sabtu 25 Desember 2021.

Bagaimana tidak, disaat skor pertandingan 2-2, Singapura mendapat hadiah tendangan penalti dari wasit di menit-menit akhir babak kedua usai Pratama Arhan dinilai melanggar Ikhsan Fandi di kotak terlarang.

Beruntung, kiper Timnas Indonesia Nadeo Argawinata tampil sebagai pahlawan setelah menepis tendangan penalti yang dieksekusi oleh Faris Ramli.

Pertandingan tersebut pun harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

Selama 2x15 menit, Timnas Indonesia tampil menekan, memanfaatkan keunggulan pemain. Di laga tersebut, wasit mengeluarkan tiga kartu merah untuk pemain Singapura yaitu Irfan Fandi (67'), Safuwan Aharudin (45'), dan kiper Hassan Sunny (107').


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Hasilnya, Indonesia mampu comeback setelah sempat tertinggal 2-1 dan memenangkan pertandingan dengan skor akhir 4-2.

Usai laga, Nadeo mengungkapkan kunci suksesnya menahan tendangan penalti pemain Singapura tersebut.

"Ya sebelumnya bersyukur juga buat hasil semalam, kita bisa lolos ke final AFF 2020 ini. Kita tahu pertandingan semalam Singapura bermain dengan 8 sampai 9 orang masih bisa menyerang timnas Indonesia. Tetapi kita mampu berjuang sampai akhir, meski ada drama di akhir babak kedua," kata Nadeo Argawinata dikutip dari laman resmi PSSI.

"Alhamdullilah saya bisa mengamankan tendangan penalti berkat temen-teman juga, saya bisa belajar penendang dari Singapura. Indonesia bisa masuk final juga kebanggaan buat saya dan teman teman. Saya meminta suporter mendukung timnas di final nanti agar kita bisa juara."

"Semalam sebelum pertandingan belajar cara penendang Singapura, feeling juga, bisa dikatakan beruntung, kadang sepak bola butuh keberuntungan. Kunci semalem kita bermain kompak, menyerang kompak. Banyak yang dievaluasi, tapi Kunci kita kekompakan," tambah kiper berusia 24 tahun tersebut.

Atas kemenangan tersebut, Timnas Indonesia melanggang ke babak final dengan bertemu Thailand yang unggul aggregat 2-0 atas Vietnam.

Bagi Timnas Indonesia, ini final keenamnya. Sebelumnya, skuad Garuda melaju ke final pada tahun 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016.

Laga final Piala AFF 2020 digelar dua kali di National Stadium pada 29 Desember 2021 dan 1 Januari 2022. Namun, tetap tidak ada regulasi keuntungan gol tandang, karena digelar terpusat di Singapura akibat pandemi covid-19.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini