Persiapan Tidak Ideal, Robert Alberts Sampai Harus Bertanya Pada Pemain Soal Starting IX

Persiapan Tidak Ideal, Robert Alberts Sampai Harus Bertanya Pada Pemain Soal Starting IX Erwin Ramdani melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang PS Sleman. (MO Persib)

REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib, Robert Alberts cukup senang dengan torehan tiga poin yang diraih timnya dari PS Sleman pada lanjutan Liga 1 pekan 24 musim ini.

Ia menjelaskan, Persib tampil dengan persiapan yang minim karena terganjal dengan masalah Covid-19.

Robert mengatakan banyaknya pemain yang menjalani karantina membuat keseimbangan timnya goyah saat menghadapi sejumlah pertandingan, termasuk saat menghadapi PS Sleman.

Baca Juga: Satgas Penanganan Covid-19 Tegaskan Agar Mobilitas Warga di Jakarta-Banten dan Jabar Diperketat!

"Hari ini ada tiga pemain dan lima official selesai menjalani karantina. Kemarin ada lima pemain yang juga selesai dikarantina," kata Robert dalam sesi jumpa pers, Jumat 11 Februari 2022.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Saat beberapa pemainnya menjalani masa karantina, ia tak bisa memforsir untuk terlalu lelah dalam menjalankan program latihan. Apalagi saat terserang Covid-19, para pemain harus dalam kondisi fit terhindar dari kelatihan.

Robert menjelaskan, saat pemainnya keletihan akibat melahap program latihan di masa karantina, ia khawatir kondisi imun tubuhnya menurun dan berdampak terhadap keselamatan pemain tersebut. Sehingga hal tersebut berdampak terhadap level kebugaran yang menurun dan tidak bisa bertanding sejak menit awal.

Situasi yang serba sulit inipun bedampak pada penentuan stating line up menghadapi PS Sleman.

Efek dari badai Covid-19 membuat Robert harus bertanya terlebih dahulu kepada pemain tentang kesiapannya untuk turun sejak menit awal.

Ia juga memaklumi apabila ada pemainnya yang merasa keberatan untuk tampil sejak menit awal karena masalah kebugaran.

"Kami mencoba untuk memberi pemain opsi apakah bersedia main atau tidak, jika merasa sehat maka mereka bisa main. Kami juga mempersiapkan pemain untuk laga berikutnya,"

"Orang-orang tidak boleh lupa bahwa jika menjalani karantina selama sepekan atau sepuluh hari maka akan kehilangan banyak energi, kekuatan juga," imbuhnya.

Baca Juga: Merusak Rumah Milik Pribadi Bisa Masuk Penjara

Baca Juga: Duh, Korban Aplikasi Trading Binomo Dijanjikan Keuntungan 85 Persen, Ada Yang Rugi Sampai Rp540 Juta

Banyaknya pemain dan ofisial tim yang terpapar Covid-19, dikatakan Robert, juga berdampak terhadap program latihan untuk pemain yang tidak terpapar. Sehingga para pemainnya berlatih tidak ideal karena tim Maung Bandung memperketat lingkungannya untuk memagari pemain yang tersisa agar terhindar dari penularan Covid-19.

"Pemain lainnya (yang tidak terpapar) juga tidak berlatih dengan ideal karena kami cukup memperketat keadaan di sini. Jadi jika kalian melihat kondisi pemain, keberhasilan meraih tiga poin menjadi hasil yang bagus," tuntasnya.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Raffy Faraz | Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini